get app
inews
Aa Text
Read Next : Polisi Selidiki Penemuan Kain Kafan hingga Kerangka Manusia di Proyek Perumahan Tangerang

Viral 2 Kelompok Remaja di Pasuruan Saling Serang dengan Celurit, Ini Faktanya

Rabu, 17 November 2021 - 11:12:00 WIB
Viral 2 Kelompok Remaja di Pasuruan Saling Serang dengan Celurit, Ini Faktanya
Tangkapan layar saat salah seorang remaja terluka dalam tawuran antarkelompok di Pasuruan. (istimewa).

PASURUAN, iNews.id - Video tawuran antarremaja di makam China, Kota Pasuruan viral di media sosial, Selasa (16/11/2021). Pada aksi itu sekelompok remaja saling serang menggunakan senjata tajam.

Pada video tersebut seorang remaja juga terkena sabetan celurit hingga terkapar. Sementara sejumlah temannya memberi pertolongan karena korban mengeluarkan darah. 

Video berdurasi 47 detik awalnya memperlihatkan sekelompok remaja menunggu lawannya yang diduga sudah janjian. Setelah bertemu, dua kubu saling serang dengan mengunakan celurit yang sudah disiapkan.

Terdengar suara menghalau dari salah satu kubu untuk tidak melakukan pembacokan, karena disangka saling kenal. Meski begitu, tawuran tak terhindarkan, hingga satu korban terkena sabetan celurit di kaki sebelah kanan hingga terkapar ke jalan. 

Untuk menghindari penduduk, korban dievakuasi rame-rame, lalu pulang ke rumahnya masing-masing. Sementara lawan melarikan diri. 

Kasus video viral ini telah diselidiki Polres Pasuruan Kota dengan memeriksa para pelaku serta perangkat desa setempat. Hasilnya, tawuran tersebut ternyata hanya rekayasa. Video tersebut sengaja dibuat oleh para remaja untuk kebutuhan konten di media sosial. 

Polisi pun menyayangkan konten sekelompok pemuda ini. Sebab, konten tersebut sangat meresahkan warga Kota Pasuruan. Untuk keperluan penyelidikan, sejumlah remaja pun diamankan untuk dimintai keterangan. 

"Kami sudah turun ke lokasi setelah video itu viral dan membuat resah. Ternyata itu hanya video konten. Kami sangat menyesalkan kejadian ini. Sebab, telah membuat resah," kata Kasi Humas Polres Pasuruan Kota AKP Komarudin Arief. 

Editor: Ihya Ulumuddin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut