get app
inews
Aa Text
Read Next : Ribuan Pencari Kerja Serbu Job Fair Inklusif 2025 Pemprov Jatim

Vaksinasi Covid-19, Pemprov Jatim Bentuk Satgas hingga Kabupaten/Kota

Senin, 30 November 2020 - 16:54:00 WIB
Vaksinasi Covid-19, Pemprov Jatim Bentuk Satgas hingga Kabupaten/Kota
Gubernur Jatim Khofifah saat meninjau fasilitas kesehatan untuk penanganan Covid-19.(Foto: iNews.id/istimewa)

SURABAYA, iNews.id – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur (Jatim) akan membentuk satuan tugas (satgas) vaksinasi Covid-19. Satgas ini dibentuk mulai dari tingkat provinsi hingga kabupaten/kota.

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengatakan, tugas dari satgas tersebut untuk menghitung kebutuhan dan melihat respons atau efek usai divaksin. “Misalnya, habis divaksin terus dia keluhan apa. Semua sedang dibahas oleh tim sekarang ini di Grahadi,” katanya, Senin (30/11/2020).

Khofifah mengatakan, semua persiapan tersebut saat ini tengah dibahas oleh tim. Pihaknya juga terus berkoordinasi dan mematangkan rencana pembentukan satgas vaksinasi bersama Polda Jatim, Kodam V Brawijaya dan Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops).

Ketua Tim Kuratif Satgas Covid-19 Jatim Joni Wahyuhadi belum mau membocorkan kapan vaksin ini akan turun di Jatim. Alasannya, persiapan masih dibahas.

“Belum. Kemarin masih siap-siap. Belum menentukan tanggalnya, tapi kemarin ibu Gubernur sudah siap-siap dan ibu gubernur sudah membentuk tim,” ujarnya.

Namun, Joni menyebutkan, akan ada dua bentuk vaksin yang akan diberikan kepada masyarakat. “Ada vaksin yang dibantu pemerintah dan dari swasta,” katanya.

Untuk vaksin yang sedang diteliti dan diuji dengan anggaran pemerintah, kata dia, akan difokuskan pada tenaga kesehatan, peserta BPJS-PBI, juga pemberi layanan.

“Kemudian ada vaksin swasta yang bisa memberikan layanan vaksin, yaitu dari PBF-PBF (Perusahaan Besar Farmasi) itu. Sebab, yang punya uang itu swasta-swasta itu, kan. Bisa membantu pemerintah supaya cepat vaksinasinya,” ujarnya.

Saat ini, kata Joni, sosialisasi dan persiapan lain seperti pelatihan-pelatihan terhadap petugas vaksinasi juga terus dilakukan. Harapannya, begitu program vaksinasi jalan, mereka sudah siap.

“Jadi nanti begitu vaksin sudah ada kita akan diberi oleh pemerintah pusat. Jumlahnya tergantung dari pemerintah pusat nanti,” katanya.

Editor: Ihya Ulumuddin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut