Usai Dibanting dan Dianiaya Perampok, Nenek di Jombang Luka-Luka hingga Syok
JOMBANG, iNews.id – Seorang nenek di Desa Karobelah, Kabupaten Jombang, Jawa Timur menjadi korban perampokan sadis, Jumat (12/7/2025) malam. Usai kejadian, korban bernama Sumarlin berusia 75 tahun itu syok.
Pramuhaji, anak korban mengatakan, saat kejadian ibunya sempat dibanting dan dianiaya oleh pelaku hingga gigi depannya tanggal. Bahkan, kata dia pelaku mengancam akan membunuh ibunya jika berteriak.
"Mau salat terus wudu, lalu (korban) dicekam (oleh pelaku) terus dibungkam (mulut korban) lalu dibalikkan (dibanting) dan diambil gelang sama kalung," ujar Pramuhaji.
Dia menuturkan, saat kejadian ibunya sedang sendiri di rumah sehingga pelaku leluasa merampas perhiasan korban berupa kalung dan gelang emas senilai Rp11 juta, lalu melarikan diri.
Dia telah melaporkan perampokan ini ke polisi. Dia berharap pelaku segera ditangkap dan mendapat hukuman setimpal atas perbuatannya.
"Sudah ke rumah sakit dan divisum," katanya.
Editor: Kurnia Illahi