Update Covid-19 Jatim 6 Juli: Pasien Meninggal Bertambah 33, Jumlah Total Lebih dari 1.000 Orang

JAKARTA, iNews.id – Jumlah pasien yang meninggal akibat Covid-19 Jawa Timur (Jatim) Senin (6/7/2020) bertambah cukup banyak mencapai 33 orang. Penambahan jumlah pasien meninggal akibat Covid-19 ini merupakan yang tertinggi di Indonesia. Kini total jumlah pasien yang meninggal dunia di Jatim akibat Covid-19 mencapai 1.053 orang.

Sementara pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Jatim bertambah 308 orang pada Senin (6/7/2020) jadi 14.321 kasus. Penambahan jumlah pasien Covid-19 ini merupakan yang tertinggi di Indonesia disusul DKI Jakarta dan Jawa Tengah.

Baca Juga

Update 6 Juli: Sumut Catat Penambahan 20 Kasus, Total Positif Covid-19 1.798 Orang

Total pasien positif Covid-19 Jatim saat ini juga tertinggi di Indonesia mencapai 14.321, disusul DKI Jakarta 12.667 kasus.

Data dari Laporan Media Harian Covid-19 tanggal 6 Juli 2020 pukul 12.00 WIB juga mencatat, jumlah pasien yang dinyatakan sembuh dari virus ini bertambah 104 orang. Jumlah ini menjadi yang tertinggi kedua di Indonesia setelah DKI Jakarta 373 orang.

Baca Juga

Update Kasus Corona di Kalsel 6 Juli: 3.628 Positif, 957 Sembuh, 202 Meninggal

Dengan demikian, total pasien sembuh di Jatim saat ini terdata ada 4.996 orang. Secara nasional, jumlah pasien yang sembuh di Jatim berada di urutan ke dua setelah DKI Jakarta yang berjumlah 8.036 orang.

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto mengatakan, jumlah akumulatif penderita di Indonesia hari ini terdata bertambah signifikan mencapai 1.209 orang. Dengan tambahan ini, maka jumlah total pasien terkonfirmasi positif Covid-19 secara nasional menjadi 64.958 orang.

“Jumlah pasien yang dinyatakan sembuh juga bertambah 814 orang. Kini jumlah total menjadi 29.919 orang,” katanya dalam keterangan pers di Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Jakarta, Senin (6/7/2020).

Sementara jumlah pasien yang meninggal dunia secara nasional tercatat bertambah yakni 70. Kini jumlah total menjadi 3.241 orang.

Editor: Umaya Khusniah