Tolak Dites Swab di Pos Penyekatan, Warga Madura Berdalih Alat Tes Palsu

SIDOARJO, iNews.id - Seorang pemudik asal Bangkalan, Madura yang tak membawa surat negatif Covid-19 saat melewati pos penyekatan di Sidoarjo, Jawa Timur menolak tes swab. Pemudik tersebut khawatir alat tes yang digunakan palsu.

Pemudik tersebut bernama Rosul. Dia terjaring razia arus balik di perbatasan kota Surabaya dengan Sidoarjo di Waru, Minggu (16/5/2021). Dia menolak tegas saat polisi meminta untuk melakukan tes swab antigen.

Baca Juga

Arus Balik di Pelabuhan Gilimanuk Bali Akan Dipecah ke 4 Pos Penyekatan

"Saya takut dan khawatir karena seperti berita di media TV ada temuan alat swab palsu," ujarnya.

Polisi tak menggubris penolakan Rosul. Seorang perwira Dokkes Polres Sidoarjo, Iptu Ruwandi memberikan penjelasan kepada Rosul secara terperinci mengenai alat tes antigen yang digunakan. Dia memastikan kepada Rosul kalau alat tes yang digunakan masih baru dan layak digunakan.

Baca Juga

Penyekatan Arus Balik, 6 Pemudik di Mojokerto Reaktif Covid-19

Setelah mendapat penjelasan, Rosul akhirnya bersedia menjalankan tes swab antigen.

Dalam operasi penyekatan tersebut ada lebih dari 20 orang yang menjalani tes swab antigen. Namun tak ada satu pun yang positif terjangkit Covid-19 sehingga diperbolehkan melanjutkan perjalan ke daerah masing-masing.

Baca Juga

Imbas Larangan Mudik, Kendaraan Masuk ke Surabaya Lewat Tol Turun 60 Persen 

"Kita akan optimalkan razia penyekatan jalan dan mewajibkan emudik untuk menjalani swab antigen di batas kota," ujar Ipda Fachri, perwira pengendali Satgas Covid-19 Sidoarjo.

Editor: Reza Yunanto