Tensi Tinggi, Plt Wali Kota Surabaya Sempat Gagal Disuntik Vaksin Covid-19

SURABAYA, iNews.id - Plt Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana sempat gagal disuntik vaksin Covid-19. Penyebabnya, tensi Whisnu terlalu tinggi, melebihi batas yang ditentukan.
Berdasarkan cek kesehatan sebelum divaksin, tensi Whisnu mencapai 160. Karena itu, oleh dokter, politisi PDI Perjuangan ini diminta istirahat terlebih Setelah beberapa saat, Whisnu kembali ditensi dan hasilnya pada batasan normal dan dinyatakan lolos untuk menjadi peserta vaksinasi Covid-19.
“Tadi sempat istirahan setelah tensi 160. Baru kemudian tensi lagi dan turun menjadi 140,” katanya, Jumat (15/1/2021).
Tak hanya Whisnu, Ketua DPRD Kota Surabaya Adi Sutarwijono juga mengalami nasib sama. Dia ditolak petugas karena tekanan darah cukup tinggi.
Akhirnya dia pun mengikuti langkah Whisnu, istirahat beberapa saat untuk mengembalikan tekanan darah. "Pas tensi kedua normal dan diperbolehkan, ujarnya.
Sementara itu, pelaksanaan vaksinasi di Kota Surabaya berlangsung lancar. Vaksinasi ini diikuti oleh sejumlah tokoh. Mereka terdiri atas pejabat publik, tenaga kesehatan, TNI-Polri hingga tokoh agama dan masyarakat.
Editor: Ihya Ulumuddin