get app
inews
Aa Text
Read Next : Detik-Detik Mobil Dikemudikan Emak-Emak di Jember Terjun ke Sungai Terekam CCTV

Tanggul Sungai Jebol, Ratusan Hektare Sawah Terendam Banjir

Rabu, 18 Desember 2024 - 15:55:00 WIB
Tanggul Sungai Jebol, Ratusan Hektare Sawah Terendam Banjir
Tanggul Sungai Avur Ingas, yang merupakan anak sungai Bengawan Solo di Bojonegoro, Jawa Timur, jebol, Rabu (18/12/2024). (Foto: Dedi Mahdi).

BOJONEGORO, iNews.id- Tanggul Sungai Avur Ingas, yang merupakan anak sungai Bengawan Solo di Bojonegoro, Jawa Timur, jebol, Rabu (18/12/2024). Kondisi tersebut disebabkan karena tanggl tidak mampu menahan derasnya arus air dari wilayah hulu.

Jebolnya tanggul sepanjang lima meter ini menyebabkan air sungai merendam ratusan hektare lahan persawahan di beberapa desa, yaitu Desa Pomahan, Karangdayu, Kedungrejo serta Pucangarum di Kecamatan Kanor. 

"Dari wilayah hulu tidak bisa masuk ke hilir Sungai Bengawan Solo karena debitnya sedang tinggi sehingga tekanan air dari hulu terus menumpuk dan menjebol tanggul," ujar Kepala Sub Divisi Ops SDA Bengawan Solo II, Perum Jasa Tirta, Agung Wicaksono, Rabu (18/12/2024).    

Tanaman padi yang rata-rata berusia satu hingga satu setengah bulan terancam gagal panen akibat terendam air. Air merendam lahan persawahan sejak Rabu pagi.

Pantauan hingga sore ini, tinggi muka air Sungai Bengawan Solo menunjukkan tren penurunan, namun masih berstatus siaga 1 atau siaga hijau bencana banjir. Seluruh pintu air di Bendung Gerak Sungai Bengawan Solo juga masih dibuka untuk mengurangi air dari wilayah hilir.

"Langkah-langkah sedang diambil untuk mengatasi situasi ini," katanya. 

Warga berharap pemerintah segera memperbaiki tanggul yang jebol dan memastikan keselamatan serta keberlanjutan tanaman padi milik warga yang terdampak banjir.

Editor: Kurnia Illahi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut