get app
inews
Aa Text
Read Next : Viral! Detik-Detik 2 Pemancing di Sukabumi Hilang Dihantam Ombak Pantai Cikeueus

Sempat Pamit ke Ketua RT, Pria di Malang Hilang Terseret Arus Sungai Brantas

Sabtu, 19 November 2022 - 16:14:00 WIB
Sempat Pamit ke Ketua RT, Pria di Malang Hilang Terseret Arus Sungai Brantas
Seorang pria di Malang terseret arus Sungai Brantas. Dia sempat berpamitan kepada ketua RT setempat sebelum dinyatakan hilang. (Foto: Ilustrasi/Istimewa)

MALANG, iNews.id - BPBD Kota Malang menerima laporan satu orang hilang terseret arus Sungai Brantas, Sabtu (19/11/2022). Pria bernama Djoko Djojo Moeljono (57) itu sempat berpamitan ke ketua RT setempat sebelum dinyatakan hilang.

Kepala Pelaksana BPBD Kota Malang Prayitno mengatakan, ketua RT setempat, Yuli, mengaku sempat bertemu dengan korban sebelum dinyatakan hilang terseret arus sungai. Saat itu, korban berpamitan.

"Kemudian, salah satu saksi lain Suharno mendapati bahwa korban telah hanyut di aliran Sungai Brantas," kata Prayitno.

Para saksi tersebut kemudian melaporkan hilangnya korban kepada BPBD Kota Malang. Saat ini, BPBD Kota Malang bersama sejumlah unsur terkait telah mendirikan posko darurat untuk melakukan pencarian korban.

Dia menyebut, pendalaman terkait penyebab warga Kota Malang itu terseret arus sungai masih dilakukan. Pada saat kejadian, hujan mengguyur wilayah tersebut dengan intensitas sedang.

Menurut dia saat ini tengah dilakukan upaya pencarian korban yang terseret arus Sungai Brantas di Jalan Jaksa Agung Suprapto Dalam RT07/06 tersebut. Tim yang diterjunkan merupakan gabungan dari BPBD Kota Malang, Tagana, dan sejumlah relawan.

"Total personel yang diterjunkan untuk melakukan pencarian sebanyak 63 orang, terdiri dari BPBD, Tagana dan relawan," ujarnya.

Sementara itu, Kapolsek Klojen Kompol Domingos Ximenes menambahkan, salah satu saksi mata lain yakni seorang anak yang berada di sekitar tempat kejadian, menyebut korban secara tiba-tiba melompat ke aliran sungai.

"Korban berpamitan dengan ibu RT, katanya mau pergi. Kemudian ada anak kecil yang melihat, korban turun ke bawah (mendekat ke sungai) membawa kasur kecil, matras. Kemudian tiba-tiba loncat ke sungai," ujarnya.

Berdasarkan keterangan dari masyarakat setempat, lanjutnya, korban memang memiliki riwayat penyakit gangguan jiwa. Korban tinggal di bantaran Sungai Brantas tersebut tanpa keluarga dan dirawat oleh warga setempat.

Polsek Klojen juga telah melakukan koordinasi dengan BPBD Kabupaten Malang terkait peristiwa tersebut. Hal itu dikarenakan adanya kemungkinan korban terbawa arus hingga ke wilayah Kabupaten Malang.

"Saat ini pencarian, kami juga hubungi BPBD Kabupaten Malang. Karena kalau hanyut di sini, nanti muaranya di Kabupaten Malang," katanya.

Editor: Rizky Agustian

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut