Sempat Jadi Polemik, Karapan Sapi di Bangkalan Akhirnya Boleh Digelar saat Pandemi
BANGKALAN, iNews.id - Penyelenggaraan karapan sapi di Bangkalan Madura sempat menjadi polemik pascavideo viral kerumunan massa beberapa waktu lalu. Namun, Satgas Covid-19 Bangkalan tetap membolehkan dan mengizinkan kegiatan yang menjadi tradisi dan budaya Madura itu digelar.
Izin penyelenggaraan karapan sapi ini keluar usai pihak satgas berkoordinasi dengan para pemilik serta pencinta kerapan sapi setelah polemik terjadi.
Meski sudah diizinkan, Kapolres Bangkalan AKBP Alith Alarino tetap memberikan sejumlah syarat untuk semua penyelenggara kerapan sapi. Selain diharuskan mendapat rekomendasi penyelenggaraan dari satgas, syarat lain yang harus dipenuhi yakni semua yang terlibat dalam gelaran kerapan sapi harus sudah menjalani vaksinasi.
"Pak Bupati Bangkalan selaku Ketua Satgas Covid-19 Bangkalan menyampaikan, bahwa beliau akan memberikan izin jika para pencinta karapan tersebut sudah melaksanakan vaksin", kata Alith Alarino, Rabu (29/9/2021).
Bahkan menurut Alith, momen kerapan sapi juga bisa dijadikan tempat vaksinasi bagi para penonton yang hadir. "Apalagi, capaian vaksinasi di Bangkalan memang masih terbilang rendah jika dibandingkan dengan daerah lain", kata pria asal Surabaya yang juga menjabat Kapolres Bangkalan tersebut.
"Tentunya pagelaran kerapan sapi ini juga harus tetap menjalankan protokol kesehatan. Harus dimaklumi, ini kan masih kondisi pandemi sekarang," ujarnya.
Tak hanya gelaran kerapan sapi, izin dan syarat penyelenggaraan ini juga ditujukan untuk gelaran budaya masyarakat Madura lainnya di Bangkalan, termasuk penyelenggaraan kerapan kuda yang juga sering dilangsungkan di lapangan terbuka dengan jumlah penonton yang banyak.
Editor: Ihya Ulumuddin