get app
inews
Aa Text
Read Next : Nasib 6 Bonek Diamankan jelang Laga Persib vs Persebaya, Langsung Dipulangkan

Ribuan Aremania hingga Bonek Doa Bersama Peringati 40 Hari Tragedi Kanjuruhan

Rabu, 09 November 2022 - 22:26:00 WIB
Ribuan Aremania hingga Bonek Doa Bersama Peringati 40 Hari Tragedi Kanjuruhan
Doa bersama peringatan 40 hari tragedi Kanjuruhan, Rabu (9/11/2022) malam. (Foto: MPI/Avirista Midaada).

MALANG, iNews.id - Ribuan Aremania dan berbagai elemen suporter menggelar doa bersama untuk korban tragedi Kanjuruhan, Rabu (9/11/2022) malam. Mereka antara lain Forkopimda, Bonek, The Jakmania, Panser Biru, Laskar Joko Tingkir Lamongan, hingga Ultras Mania Gresik. 

Selain itu pemain Arema FC lengkap dengan staf kepelatihan juga turut serta di acara ini. Mereka semua larut dalam doa, berharap yang terbaik untuk para korban. Tak sedikit pula yang terlihat meneteskan air mata. 

Pelatih Arema FC Javier Roca menuturkan, anak asuhnya selalu berkomitmen bersama korban dengan mendoakan mereka. Dia berharap, para korban tersebut damai di sisi Sang Pencipta.

"Setiap ada kegiatan apapun, kita selalu mendoakan Aremania yang menjadi korban. Semoga damai di sisi-Nya," kata Roca di sela-sela doa bersama.

Bahkan pelatih asal Cile ini mengaku sebelum berdoa di halaman bersama Aremania dan elemen suporter. Para pemainnya menyempatkan diri untuk berdoa di depan pintu 13 Stadion Kanjuruhan. Pada pintu 13 itu, merupakan tempat dimana paling banyak korban meninggal dunia para malam tragedi itu.

Media Officer Arema FC Sudarmaji mengatakan, di kesempatan itu seluruh pemain Singo Edan, manajemen, ofisial tim termasuk karyawan Arema FC mengikuti doa bersama untuk memberikan doa terbaik kepada korban tragedi Kanjuruhan.

"Kami ingin mengirimkan doa terbaik untuk para korban," kata Sudarmaji.

Diketahui, 135 orang meninggal dunia, dan 660 orang luka-luka dalam tragedi Kanjuruhan, Sabtu  (1/10/2022). Para korban mayoritas berdesakan saat berusaha meninggalkan stadion karena semprotan gas air mata polisi ke arah tribun penonton. 

Pasca kejadian ini, tim investigasi bentukan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit menetapkan enam tersangka, yakni Direktur Utama (Dirut) PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku penanggungjawab kompetisi, Ketua Panpel Arema Abdul Harris, Sekuriti Officer Suko Sutrisno.

Sedangkan tiga tersangka lain yakni Kabag Ops Polres Malang Kompol Wahyu Setyo Pranoto, Kasat Samapta Polres Malang AKP Bambang Sidiq Achmadi, dan Komandan Kompi (Danki) 3 Brimob Polda Jawa Timur AKP Hasdarmawan. Keenam tersangka sendiri telah ditahan di Polda Jawa Timur setelah menjalani serangkaian pemeriksaan di Mapolda Jawa Timur. 

Editor: Ihya Ulumuddin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut