Ratusan Batu Nisan Kuno Waduk Gajah Mungkur Jadi Wisata Baru Wonogiri
WONOGIRI. iNews.id – Fenomena ratusan batu nisan pemakaman kuno yang mendadak muncul dan berserakan ke permukaan tanah perairan Waduk Gajah Mungkur, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, menarik banyak wisatawan.
Lokasi batu nisan ini terletak di antara Desa Pudak dan Desa Setono, Kecamatan Wuryantoro, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah. Dilihat dari model dan bentuknya, nisan-nisan ini merupakan hasil pahatan batu alam, peninggalan warga yang hidup pada tahun 1900-an silam.
Batu nisan ini, muncul setelah Waduk Gajah Mungkur mengalami penyusutan menjelang akhir musim kemarau. Warga terdekat menyebutnya makam Setono, salah satu desa yang ikut ditenggelamkan saat pembangunan Waduk Gajah Mungkur tahun 1978 silam.
Konon, lokasi ini merupakan tempat pemakaman turun temurun warga Desa Setono dan lima desa lainnya di Kecamatan Wuryantoro. Setelah ditenggelamkan, makam tersebut ditinggalkan keluarganya begitu saja, mengikuti program transmigrasi bedol desa di era Presiden Soeharto tahun 1978 silam.
Menurut warga, batu-batu nisan ini telah 30 tahun lebih tenggelam, dan baru muncul pada musim kemarau, sekitar tahun 2013 lalu. “Muncul karena alam, baru muncul 2013 kemarin saat kemarau panjang, terus warga penasaran datang kemari. Setelah 2013 setiap tahun muncul di bulan Oktober dan November, mungkin sebentar lagi akan hilang,” ujar warga Desa Pudak, Pandam Wiyoto.
Selama kemunculannya, lokasi berisi ratusan bahkan mungkin ribuan jasad ini, justru banyak dikunjungi wisatawan dari berbagai daerah. “Di sini cuma main aja sih, sama foto-foto sama teman-teman, kenapa main di sini karena unik aja biasanya kuburan kan seram, kalau di sini pemandangannya indah jadi nggak seram lagi. Ada sungainya, gunung, perahu jadi ada nilai plusnya,” kata pengunjung makam Setono, Maya.
Bahkan lokasi ini juga sering dijadikan wisata mancing jika malam hari. "Pengunjungnya dari Solo dan wilayah lain. Di sini mancing, soalnya banyak ikan,” tutup seorang nelayan bernama Maryoto.
Editor: Kurnia Illahi