get app
inews
Aa Text
Read Next : Gunung Semeru Erupsi, Muntahkan Abu Vulkanis Setinggi 700 Meter dari Puncak

Pramuka se-Jatim Lanjutkan Pembangunan Huntara untuk Korban Erupsi Gunung Semeru 

Rabu, 06 April 2022 - 16:42:00 WIB
Pramuka se-Jatim Lanjutkan Pembangunan Huntara untuk Korban Erupsi Gunung Semeru 
Kamabida Kwarda Pramuka Jatim Khofifah Indar Parawansa saat meninjau pembangunan huntara di Lumajang, Rabu (6/4/2022). (Foto: istimewa).

LUMAJANG, iNews.id - Kwarda Pramuka Jawa Timur (Jatim) melanjutkan pembangunan hunian sementara (huntara) untuk korban erupsi Gunung Semeru. Melalui kegiatan Bakti Pramuka Spesial Ramadhan, mereka membangun 10 huntara setelah sebelumnya mereka sukses membangun 19 unit huntara di tahap pertama. 

Kamabida Pramuka Jatim Khofifah Indar Parawansa ikut terlibat langsung dalam pembangunan huntara ini. Gubernur Jatim ini juga memimpin Apel Bakti Pramuka Spesial Ramadhan di Lokasi Huntara Huntap Desa Sumbermujur Kecamatan Candipuro, Lumajang, Rabu (6/4/2022). 

"Ini keren menurut saya. Bakti pramuka spesial Ramadan artinya ada harapan limpahan keberkahan lebih besar diturunkan Allah SWT  kepada kita semua. Saya rasa di Indonesia hanya Pramuka Kwarda Jatim yang menyelenggarakan bakti pramuka spesial Ramadhan seperti ini," katanya. 

Gubernur Khofifah menyebut, beberapa kwarcab di Jatim terlibat dalam pembangunan Huntara ini, di antaranya Kwarcab Sumenep, Kwarcab Kota Kediri, dan Kwarcab Nganjuk. "Ada caring and giving dari kegiatan ini yang saya rasa itu indah sekali ketika ada kepedulian yang tinggi dari seluruh tim dari gerakan Praja Muda Karana," katanya.

Gubernur Khofifah berharap sebelum Idul Fitri para pengungsi APG Semeru dapat segera menghuni Huntara dan Huntap. Apalagi saat ini instalasi aliran listrik dan air sudah terpasang. 

Dengan begitu, tak lama lagi pula segera bisa dilakukan serah terima hunian kepada  para penyintas dan mereka tinggal di lokaai baru yang telah dibangun secara gotong royong ini. 

Khofifah menilai, Huntara serta Huntap di Lumajang ini sangat lengkap. Karena telah menghitung seluruh ekosistem ekonomi maupun ekosistem alamnya. Begitu juga dengan perencanaannya yang sangat bagus. Sehingga ia berharap  bisa menjadi referensi bagi format relokasi kebencanaan di tempat lainnya.

"Kami memohon Pak Presiden nantinya berkenan untuk meresmikan huntara-huntap ini setelah seluruh instalasi selesai. Namun dalam waktu dekat ketika semua sudah siap saya rasa proses mulai memasuki rumah sudah bisa dicicil," katanya. 

Selanjutnya, untuk memperlancar proses bersih-bersih dan merapikan seluruh lingkungan sekitar dan fasilitas pendukung di Huntara Huntap sebelum peresmian maupun proses dihuni oleh para penyintas APG Gunung Semeru, bisa dilakukan kerja bakti dalam format cash for work.

"Saya sampaikan kepada Pak Bupati ini bisa masuk kategori cash for work atau padat karya. Sehingga mereka yang bekerja membersihkan sisa sisa pembangunan nanti juga mendapatkan upah," ujarnya. 

Bupati Lumajang Thoriqul Haq menyampaikan apresiasi dan rasa hormat kepada Pramuka yang telah ikut serta memberikan bantuan, perhatian serta kepedulian kepada masyarakat Kab. Lumajang sejak terjadinya bencana awan panas guguran Gunung Semeru pada 4 Desember tahun lalu. 

"Saya sampaikan apresiasi dan rasa hormat kami masyarakat Kabupaten Lumajang kepada seluruh keluarga besar Pramuka memberikan perhatian dan kasih sayang-nya kepada kami masyarakat Lumajang mulai dari sejak pertama terjadinya erupsi 4 Desember 2021 hingga hari ini ikut serta membangun hunian sementara," ucapnya.

Sementara itu Ketua Kwarda Jatim Arum Sabil menyampaikan terima kasih kepada Gubernur Khofifah selalu Kamabida Jatim yang berkenan hadir untuk meninjau dimulainya pembangunan Huntara tahap 2 bagi penyintas APG Gunung Semeru. 

"Kehadiran Kamabida Jatim ini adalah bentuk dukungan dan pemompa semangat bagi Pramuka yang ikut serta dalam Bhakti Pramuka Peduli Semeru khususnya kali ini yang bertepatan dengan bulan Ramadhan 1443 H," katanya. 

Diketahui, erupsi Gunung Semeru mengakibatkan banyak infraktruktur, tempat tinggal dan tempat ibadah yang rusak. Dibutuhkan hunian baru untuk menampung 1.951 KK. Pramuka Kwarda Jatim terlibat dalam pembangunan 50 huntara yang terbagi dalam beberapa tahap.

Editor: Ihya Ulumuddin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut