PPKM di Jatim Sukses Tekan Covid-19, Zona Merah Tinggal 2 Daerah
SURABAYA, iNews.id – Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Jawa Timur (Jatim) sukses meredam penyebaran Covid-19. Hingga tiga hari menjelang PPKM berakhir, zona merah Covid-19 di Jatim tinggal menyisakan dua daerah, yakni Kabupaten Madiun dan Trenggalek.
Sementara, Kota Surabaya, Malang, Sumenep, Gresik, Sidoarjo dan Jombang masuk dalam zona oranye dengan risiko sedang penularan Covid-19. Lalu, Kabupaten Mojokerto, Sampang dan Pamekasan masuk zona kuning. Daerah lain yang sebelumnya merah, sudah berganti ke oranye. Seperti Ponorogo, Kediri, serta Kota Malang.
Untuk kasus Covid-19, per Kamis (4/2/2021), di Jatim bertambah 679 kasus dengan jumlah yang sembuh 814 kasus. Sedangkan yang meninggal dunia sebanyak 39 kasus. Secara total, kasus Covid-19 di provinsi ini sebanyak 115.750 kasus dengan jumlah sembuh sebanyak 100.789 kasus. Sedangkan yang meninggal dunia secara total sebanyak 8.016 kasus.
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengajak warga Jatim untuk terus berusaha dan berupaya bersama mencegah penyebaran Covid-19. Status zona, kata dia, masih fluktuatif. Maka, kedisiplinan dalam menerapkan protokol kesehatan wajib dilakukan agar kasus Covid-19 bisa terkendali. “Mari saling mengingatkan untuk patuh protokol kesehatan,” ujarnya, Jumat (5/2/2021).
Sementara itu, Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak mengatakan, PPKM di wilayahnya efektif menekan angka penularan virus corona. Hal ini ditandai dengan angka penularan atau rate of transmission turun menjadi 0,79 per 1 Februari 2021. Padahal, pada awal PPKM rate of transmission yang berada di kisaran 1,1.
“PPKM juga efektif meningkatkan kepatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan,” katanya.
Editor: Ihya Ulumuddin