get app
inews
Aa Text
Read Next : Mundur dari Anggota DPRD Papua Barat Daya, Edo Kondologit: Saya Tidak Nyaman

Pilgub Jateng 2024, PKB Buka Peluang Koalisi dengan PDIP

Jumat, 17 Mei 2024 - 21:05:00 WIB
Pilgub Jateng 2024, PKB Buka Peluang Koalisi dengan PDIP
Politisi PKB Abdul Halim Iskandar didampingi Ketua DPW PKB Jateng KH Yusuf Chudlori di Kota Semarang. (Foto: MPI)

SEMARANG, iNews.idPartai Kebangkitan Bangsa (PKB) membuka peluang koalisi dengan berbagai partai politik lainnya termasuk PDI Perjuangan (PDIP) pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jateng 2024.

Saat ini, PKB baru membangun komunikasi dengan Partai Demokrat, PPP, PKS, dan Gerindra.

“Kita sudah membangun komunikasi dengan partai-partai, ketua partai, dengan Demokrat kita sudah melakukan pembicaraan, PPP juga dengan PKS tentu juga dengan PDIP dan Gerindra. Kita sudah melakukan komunikasi dengan semua partai, tinggal intensitasnya saja,” kata Ketua DPW PKB Jateng Yusuf Chudlori alias Gus Yusuf di Kota Semarang, Jumat (17/5/2024).

Dia menyebut koalisi yang akan dibangun di Pilgub Jateng akan cair, bisa seperti koalisi saat gelaran Pilpres ataupun tidak. 

“Tidak mesti sama dengan Pilpres (koalisi), dan tentunya tidak bisa berdiri sendiri, karena kita juga ada komunikasi-komunikasi di tingkat DPP yang dilakukan. Kami masih godok koalisinya, kami belum berani menyampaikan, karena kalau kita menyampaikan pasti bareng dengan partai koalisi, agar tidak sepihak,” katanya.  

Gus Yusuf sudah direstui PKB sebagai Cagub Jateng di kontestasi Pilgub Jateng mendatang. Dia menyebut kriteria wakil yang akan diusung tentu yang punya elektabilitas pemenangan di Pilgub sekaligus bisa menopang kinerja pemerintahan ke depan.  

“Saya menyadari saya masih butuh pendamping yang mungkin lebih punya pemahaman tentang perekonomian, pemahaman teknis itu juga kita butuhkan disamping juga tentu saya berharap ada semangat entrepreneurship untuk kemandirian masyarakat nanti,” bebernya.

Politisi PKB, Abdul Halim Iskandar menyebut kemenangan PKB di Jateng sudah melebihi Jatim. Saat ini perolehan kursi DPRD Jateng 20 kursi, melampaui pileg sebelumnya 16 kursi. 

Sementara Jatim 32 kursi sebelumnya, saat ini baru 27 kursi. Secara nasional naik signifikan dari 58 menjadi 68 kursi.

“Itu contohnya saya mengatakan Jateng sudah sangat sukses, saya di sini diundang sebagai desk Pilkada untuk ikut mengkonsolidasikan Jateng sehingga kemenangan baik di provinsi maupun kabupaten kota makin meningkat,” ungkap kakak Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) itu.

Dai menyebut Jateng bisa jadi sentra baru di Indonesia untuk PKB di level eksekutif. Melihat Pilgub sebelumnya, salah satunya, ketika berkoalisi dengan Gerindra mengusung pasangan Sudirman Said – Ida Fauziyah melawan incumbent Ganjar Pranowo – Taj Yasin Maimoen, bisa memperoleh sekira 42 persen suara.  

“Hari ini tidak ada incumbent (Pilgub Jateng), maka 2024 ini saya sangat optimis. Kita sudah punya kader yang siap diusung yaitu Gus Yusuf Chudlori, tinggal menambah 4 kursi saja koalisi. Karena bagi PKB meski bisa berangkat sendiri kita menggariskan harus koalisi, apalagi tidak bisa berangkat sendiri, ini bagian ikhtiar maksimal untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat,” kata Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Indonesia itu.

Editor: Kastolani Marzuki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut