Perahu Rombongan Pengantin Tenggelam di Sumenep, 9 Orang Masih Hilang
SUMENEP, iNews.id - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumenep meminta bantuan Badan SAR Nasional (Basarnas) untuk mencari perahu rombongan pengantin asal Pangkep, Sulawesi Selatan yang tenggelam di sekitar perairan Sapeken, Sumenep, Madura.
Kepala BPBD Sumenep, Abdul Rahman mengatakan, perahu yang dilaporkan hilang itu dari Pangkeb, Sulawesi Selatan menuju Kepulauan Sapeken, Kabupaten Sumenep.
"BPBD dan Polres Sumenep sudah berupaya melakukan pencarian, namun peralatan terbatas, dan oleh karenanya, kami meminta bantuan tim Basarnas," kata dia, Minggu (23/2/2020).
Dia mengatakan, perahu tersebut mengangkut rombongan pengantin asal Sulawesi menuju Desa Tanjung Kiaok, Kecamatan Sapeken, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur.
Musibah itu berawal pada Selasa (18/2/2020), rombongan pengantin yang berjumlah sembilan orang menaiki perahu ‘Surgaku’ berangkat dari pulau Sailus (masuk wilayah Sulawesi) menuju Pulau Sapeken.
Tujuannya Desa Tanjung Kiaok, Kecamatan Sapeken. Setelah perjalanan beberapa jam perahu hilang kontak dan tidak ada kabar sampai hari ini.
Hasil identifikasi BPBD dan Polres Sumenep menyebutkan, nama-nama penumpang perahu tersebut ialah Jamik (33) sebagai nahkoda, Rijau (52), Hauwa (50), Firman (26), Sailan (15), Hasiana (21), Pati (48), Suleman (30) dan Baco (51).
"Pencarian terkendala titik koordinat hilangnya perahu yang masih belum diketahui," katanya.
Editor: Kastolani Marzuki