Pelajar SMA di Mojokerto Tewas Gantung Diri, Ibu Menangis Histeris

MOJOKERTO, iNews.id - Pelajar SMA warga Desa Kaseman, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto tewas gantung diri, Minggu (30/10/2022). Korban berbama David Fatkhur Rohman, siswa kelas III SMA itu tewas dengan kondisi menggantung dengan posisi leher terikat tali tambang di dapur rumahnya. 

Korban pertama kali ditemukan ibu kandungnya Umi Rokhani saat pulang dari pengajian. Umi kaget begitu mendatapi korban sudah menggantung tak bergerak di dapur belakang. 

Baca Juga

Juragan 99 Mundur, Bagaimana Nasib Proyek Pemusatan Latihan Arema FC? 

Seketika ibu korban berteriak meminta tolong sambil berusaha mengangkat tubuh anaknya. Tak lama kemudian, kakek korban Wariman datang membantu. 

Dia berusaha melepas ikatan tali namun gagal, sehingga memotong tali dengan pisau. Namun, rupanya korban sudah meninggal dunia. Hasil ini diketahui setelah bidan desa datang memeriksa.

Baca Juga

Dinasti Isyana di Jawa Timur, Penerus Mataram Kuno Lahirkan Raja-Raja Besar Jawa 

Sementara itu, berdasarkan hasil pemeriksaan tim identifikasi Polres Mojokerto, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban, kecuali hanya bekas jeratan pada leher. Kesimpulan sementara, korban tewas murni karena bunuh diri. 

Korban sempat hendak dibawa ke rumah sakit untuk diautopsi. Namun, keluarganya menolak. Mereka membuat surat pernyataan dan menganggap peristiwa itu sebagai musibah.

Baca Juga

Mobil Sayur Tabrak PJU lalu Terguling di Jalan Raya Jombang, Suami Istri Terluka

Belum diketahui penyebab korban nekat gantung diri. Namun, menurut pengakuan ibu dan tetangga, sejak beberapa hari terakhir anaknya selalu menyendiri. "Belakangan dia jarang bergaul dengan teman-temannya," katanya. 

Sementara itu, ibu korban masih terlihat syok. Dia terus menangis memanggil-manggil anaknya. 

Editor: Ihya Ulumuddin