PDIP Tunda Pengumuman Cawali dan Wawali Surabaya untuk Pilkada 2020, Ini Kata DPD Jatim

SURABAYA, iNews.id - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Jawa Timur (Jatim) mengaku belum menerima pemberitahuan waktu pengumuman pasangan calon wali dan wakil wali Kota Surabaya. DPD PDIP Jatim memilih menunggu instruksi dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP.

"Sampai sekarang kami belum terima informasi apapun," ujar Wakil Ketua DPD PDIP Jatim, Deni Wicaksono, Jumat (28/8/2020).

Baca Juga

Pilgub Kepri, PDIP Rekomendasikan Pasangan Soerya Respationo-Iman Sutiawan

Selain calon wali Kota Surabaya, DPP PDIP juga belum mengumumkan nama pasangan yang diusung untuk Pilkada Jember, Pacitan, Situbondo serta Sidoarjo.

"Ya, nanti akan diumumkan di tahapan berikutnya. Yang jelas sebelum masa pendaftaran di KPU," kata Deni yang juga anggota DPRD Jatim.

Baca Juga

PDIP Tunda Pengumuman Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya

Sebelumnya, pengumuman pasangan yang digadang untuk menggantikan Tri Rismaharini dan Wisnu Sakti Buana tersebut sempat tertunda beberapa kali.

Beberapa waktu lalu, DPD PDIP Jatim sempat menyampaikan informasi pengumuman dilakukan pada 19 Agustus 2020. Sayang kemudian pengumuman ditunda menjadi 24 Agustus 2020.

DPP PDIP kembali menunda pengumuman pasangan calon Pilkada Surabaya beserta sejumlah daerah lain di Jatim.

Sebelumnya, DPP PDIP kembali mengumumkan pasangan calon kepala daerah gelombang IV, Jumat (2/8/2020) secara virtual. Dalam pengumuman kali ini ada empat cawagub-wagub dan 54 cawabup-wabup.

Daftar nama calon-calon kepala daerah beserta wakilnya ini dibacakan langsung oleh Puan Maharani selaku Ketua DPP PDIP bidang politik. Ketua Umum, Megawati juga turut menyaksikan pengumuman nama-nama ini.

Dalam pengumuman ini, dihadiri pula oleh serta Sekjen PDIP, Hasto Kristianto dan Ketua DPP PDIP bidang Pemenangan Pemilu, Bambang Wuryanto. Selain itu sejumlah ketua DPP dan struktur pusat partai lainnya juga hadir seperti Eriko Sotarduga, Juliari Batubara, Djarot Saiful Hidayat, Wiryanti Sukamdani, dan Ribka Tjiptaning.

Sebelumnya, PDIP sudah mengumumkan pasangan calon pimpinan daerah Gelombang I pada 19 Februari, lalu Gelombang II pada 17 Juli, dan Gelombang III pada 11 Agustus 2020 lalu.

Penundaan pengumuman calon pimpinan daerah gelombang IV untuk Surabaya ini dikarenakan DPC kota maupun DPD provinsi tak dapat mengikuti acara secara virtual ini. Alasan yang mengemuka, ada kendala jaringan.

"Terkait calon kepala daerah dan calon wakil kepala daerah di kota Surabaya ini sudah ada suratnya. Karena belum tersambung, nanti akan diumumkan pada waktu yang akan datang," kata Puan.

Meski menunda pengumuman, Puan mengatakan jika PDIP telah mengantongi nama yang nantinya akan diusung. Dia bahkan sempat memamerkan amplop besar yang dikatakannya berisi nama calon wali dan wakil wali Kota Surabaya.

"Jadi, terkait dengan Kota Surabaya, DPP PDI Perjuangan tentu saja sudah mempunyai nama yang akan dimasukkan sebagai calon kepala daerah dan calon wakil kepala daerah. Jadi sebagai informasi, bahwa PDI Perjuangan siap untuk maju di Kota Surabaya," kata Puan.

Editor: Umaya Khusniah