get app
inews
Aa Text
Read Next : Polisi Ungkap Motif Remaja Bunuh Mahasiswi NTT di Ciracas Jaktim, Cemburu Lihat Foto Pria Lain

Kronologi Mahasiswi Unej Tewas saat Diklatsar di Gunung Argopuro, Sakit dan Pingsan

Senin, 13 November 2023 - 15:25:00 WIB
Kronologi Mahasiswi Unej Tewas saat Diklatsar di Gunung Argopuro, Sakit dan Pingsan
Mahasiswi Unej tewas saat diklatsar di Gunung Argopuro. (Basarnas/Istimewa).

JEMBER, iNews.id - Mahasiswi Universitas Jember (Unej) tewas saat mengikut pendidikan dan latihan dasar (diklatsar) Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala) di Gunung Argopuro. Korban bernama Nadifa Naya Damayanti (18) meninggal pada hari keempat diklatsar. 

Informasi yang dihimpun, diklatasar Mapala Unej ini rencananya berlangsung selama lima hari mulai Rabu (8/11/2023) hingga Minggu (12/11/2023). Namun, pada hari ketiga, yakni Jumat (10/11/2023) sekitar pukul 14.00 WIB korban mengalami sakit karena kelelahan. 

Karena itu, pantia meminta korban untuk beristirahat dengan membuatkan tempat khusus. Pada pukul 22.00 WIB, kondidi korban berangsur membaik. Bahkan, dia juga sempat meminta makan dan minum. 

Saat itu, pantia dan teman-temannya memintanya untuk tetap beristirahat. Namun, korban menolak dan meminta melanjutkan kegiatan. 

Nahas, pada Sabtu (11/11/2023) pukul 03.00 WIB, kondisi korban kembali memburuk, bahkan pingsan, sehingga panitia meminta pertolongan Tim Basarnas. Tujuannya, korban segera dievakuasi dan mendapatkan pertolongan.

Namun karena area lereng Gunung Argopuro, Kecamatan Arjasa cukup terjal dan jalan setepak, membuat evakuasi cukup memakan waktu lama. 

Lokasi diklatsar juga cukup jauh dari perkampungan warga. "Sayangnya, nyawa korban Nadifa tak tertolong saat sampai di Rumah Sakit Dokter Soebandi Jember," kata Komandan Tim Evakuasi Basarnas Jember Rudy Prahara. 

Kapolsek Arjasa AKP Agus Sutriyono mengatakan, benar terjadi peristiwa mahasiswi Unej meninggal saat mengikuti diklatsar Mapala Unej di Gunung Argopuro.

"Orang tua korban saat dikonfirmasi kepolisian mengaku iklas atas kepergian anaknya. Keluarga korban tidak bersedia anaknya diautopsi. Jenazah korban dibawa ke Berau, Kalimantan Timur untuk dimakamkan," kata Kapolsek Arjasa. 

Editor: Ihya Ulumuddin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut