get app
inews
Aa Text
Read Next : 3 Oknum Polisi Penabrak Perempuan di Medan Dipatsus, Ini Identitasnya

Kronologi Kecelakaan Maut Bus Rombongan SMKN Bojonegoro, Perjalanan Pulang dari Bali

Sabtu, 02 Desember 2023 - 18:52:00 WIB
Kronologi Kecelakaan Maut Bus Rombongan SMKN Bojonegoro, Perjalanan Pulang dari Bali
Bus pariwisata mengangkut rombongan SMKN Ngasem, Bojonegoro ringsek setelah menabrak truk di ruas Jalan Gempol-Pasuruan, Desa Pekoren, Kabupaten Pasuruan, Sabtu (2/12/2023). (Foto: Jaka Samudra).

PASURUAN, iNews.id- Bus pariwisata mengangkut rombongan SMKN Ngasem, Bojonegoro ringsek setelah menabrak truk di ruas Jalan Gempol-Pasuruan, Desa Pekoren, Kecamatan Rembang, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, Sabtu (2/12/2023). Kecelakaan maut tersebut diduga karena sopir bus mengantuk.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Pasuruan Ipda Kunaefi menjelaskan, kronologi kecelakaan bermula saat kendaraan bus rombongan SMKN Ngasem Bojonegoro dengan nopol K 7627 OC dalam perjalanan pulang  rekreasi dari pulau Bali menuju Bojonegoro.

Dia mengatakan, bus yang kendarai oleh Khusnul Khuluk itu berjalan di lajur lambat dengan kecepatan tinggi arah barat- timur. Saat tiba di tempat kejadian perkara (TKP), kata dia sopir bus diduga mengantuk sehingga hilang kendali lalu menabrak truk yang berjalan di depannya.

"Di KM 786 Too Gempol-Pasuruan menabrak truk yang berjalan searah di depannya," ujar Ipda Kunaefi di Pasuruan.

Menurutnya, truk yang ditabrak mengangkut pasir dengan nopol A 9059 ZA dikendarai oleh Slamet Mahmudi berusia 57 tahun. Beturan keras, la njut dia menyebabkan sopir dan kernet bus tewas. 

"Diduga pengemudi kurang hati-hati dan kurang konsentrasi," katanya.

Dia menyampaikan, lima penumpang bus juga luka-luka dan dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bangil. "Yang luka ada siswa satu, ada yang dari kru, ada dari biro travel," ucapnya.

Editor: Kurnia Illahi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut