Koarmada II-Pemkot Surabaya Gelar Vaksinasi Covid-19 dan Bersih-Bersih Pantai
SURABAYA, iNews.id - TNI AL Komando Armada (Koarmada) II melaksanakan program laut bersih (prolasih) di pantai Bentang Timur dan barat Jembatan Suramadu, Jumat (12/11/2021). Acara bersih-bersih sampah ini diikuti Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal V), Pemkot Surabaya, jajaran kepolisian, stakeholder, hingga berbagai elemen yang ada di Kita Pahlawan.
"Kurang lebih ada 700 an lebih personel yang melaksanakan Program Laut Bersih ini di bentangan timur dan barat Jembatan Suramadu wilayah Surabaya," Panglima Koarmada (Pangkoarmada) II, Laksamana Muda (Laksda), TNI Iwan Isnurwanto.
Selain kegiatan Prolasih, Koarmada II juga mengadakan vaksinasi maritim dosis I dan II. Vaksinasi massal ini menargetkan 500 sasaran warga di wilayah Kecamatan Kenjeran dan sekitarnya. Setelah mengikuti vaksinasi, warga mendapatkan bingkisan berupa sembako.
"Selesai melaksanakan vaksinasi sudah ada sembako yang disiapkan. Alhamdulillah, jadi bertumpuk-tumpuk barokah yang diberikan pada pagi hari ini," katanya.
Pangkoarmada II berharap kawasan di sekitaran Jembatan Suramadu sisi Surabaya menjadi lingkungan yang bersih, hijau dan nyaman. "Harapan kita semua adalah tugas ini terus akan terlaksana. Sehingga terciptanya kondisi yang bersih lingkungan akan terwujud. Khususnya untuk peningkatan pariwisata di Surabaya," ucapnya.
Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi mengatakan, kegiatan yang dilaksanakan Koarmada II ini bukan yang pertama kali dilakukan di Kota Pahlawan. Bahkan sampai saat ini, Kota Surabaya bisa mencapai Level 1 juga berkat peran besar dari Pangkoarmada II beserta jajarannya.
"Mulai vaksin maritim dan semua kegiatan di Kota Surabaya yang hari ini dicontohkan dengan kebersihan laut Kenjeran di Jembatan bentang timur dan barat juga dari Bapak Pangkoarmada II dan seluruh jajarannya," katanya.
Eri berharap, kolaborasi dan sinergitas dengan seluruh elemen ini bisa terus berjalan di Kota Pahlawan. Ini sebagaimana menunjukkan bahwa gotong-royong dan kebersamaan adalah ciri khas dari Kota Surabaya.
"Seperti yang selalu diarahkan dan bimbingan Pak Panglima, bahwa gotong-royong dan kebersamaan ini adalah ciri khas dari Kota Surabaya yang terus akan kita lakukan untuk kesejahteraan dan bermanfaat bagi umat Kota Surabaya," tuturnya.
Mantan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya ini juga memastikan bahwa pemkot sudah menyiapkan antisipasi pencegahan untuk menghadapi dampak datangnya perubahan cuaca. Ini sebagaimana informasi dari BMKG yang memprediksi akan datangnya hujan dengan intensitas tinggi di beberapa daerah.
"Insya Allah pemkot tidak sendiri, kami bersama Forkopimda dengan Panglima Koarmada II dan juga seluruh elemen masyarakat di Surabaya juga sudah melakukan hal-hal yang kemungkinan jika terjadi bencana di Kota Surabaya," katanya.
Editor: Ihya Ulumuddin