get app
inews
Aa Text
Read Next : Detik-Detik Pasukan Ken Arok Mengepung Tumapel, Tunggul Ametung di Ujung Kekuasaan

Kisah Kebo Ijo, Gagal Tumbangkan Tunggul Ametung gegara Tak Pandai Atur Strategi

Senin, 18 September 2023 - 09:14:00 WIB
Kisah Kebo Ijo, Gagal Tumbangkan Tunggul Ametung gegara Tak Pandai Atur Strategi
Peninggalan Kerajaan Tumapel di Singosari, Malang. (istimewa).

SURABAYA, iNews.id - Kisah kebo ijo di masa Kerajaan Tumapel menarik diulas. Kebo ijo merupakan prajurit Tumapel yang berambisi menggulingkan Raja Tunggul Ametung. Namun, upaya itu gagal hanya karena dia tidak pandai menyusun strategi

Desas-desus banyaknya rakyat yang tidak suka dengan Tunggul Ametung menjadi pemicu Kebo Ijo untuk merebut kekuasaan Tumapel dari Tunggul Ametung. 

Kebo ljo sesungguhnya berdarah satria. Sosok Lebih Ijo sendri konon merupakan utusan Kediri untuk memperkuat Tumapel. 

Namun ia dikenal tidak pintar. Hal ini berbeda dengan Ken Arok yang merupakan seorang sudra, tapi sangat cerdas dan kaya ilmu pengetahuan. 

Dikutip dari "Hitam Putih Ken Arok : Dari Kejayaan hingga Keruntuhan" disebut Kebo Ijo merupakan orang yang berdarah satria, tapi otaknya jongkok dan minim pengetahuan. Karenanya gerakan politik Kebo Ijo mudah dibaca dan ditebak, sebab tanpa didasarkan pada strategi dan pengetahuan.

Ketika kekusaan Tunggul Ametung di ujung tanduk karena gerakan politik Arok itu, Kebo Ijo juga mulai melancarkan gerakannya untuk merebut takhta Tumapel. Dalam gerakannya ini, Kebo Ijo menjalin konspirasi dengan Mpu Gandring, seorang ahli pembuat senjata. 

Namun di akhir gerakannya, Kebo Ijo justru berseteru dengan Gandring. Selain Mpu Gandring, orang yang juga satu blok dengan Kebo Ijo yakni pendeta Balakangka, pendeta yang ditugaskan di Tumapel. Rupanya Kebo Ijo, Mpu Gandring, dan Balakangka menyusun rencana untuk menumbangkan Tunggul Ametung sekaligus menghabisi Arok. 

Namun pada akhirnya, gerakan mereka ini gagal sehingga Gandring pun terbunuh. Sementara Kebo Ijo dan Balakangka kelak menjadi seorang narapidana yang mengakhiri hidupnya di pengadilan karena terbukti melakukan kejahatan. 

Kebo Ijo terbukti sebagai pembunuh Tunggul Ametung. Sementara Balakangka terbukti menghasut Tunggul Ametung untuk menindas dan merampas rakyat.

Editor: Ihya Ulumuddin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut