Kesaksian Warga soal Temuan Mayat Perempuan Muda Dicor Dalam Kamar di Blitar

BLITAR, iNews.id – Warga Desa Bacem, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar mengungkapkan kesaksiannya terkait penemuan mayat perempuan dicor dalam kamar. Mereka meyakini korban tidak lain Fitriana, istri sang pemilik rumah tersebut.

Tetangga korban, Ali Mashar mengungkapkan, sebelum ditemukan tewas dicor, korban diketahui terlibat perselisihan dengan suaminya, Suprio Handono. 

Baca Juga

Temuan Kerangka Perempuan Dicor di Dalam Kamar, Suami Korban Diperiksa Polisi

“Korban ini sempat meminta cerai kepada suaminya karena diduga telah memiliki pria idaman lain. Korban juga sudah pisah rumah dengan suaminya,” katanya, Kamis (23/11/2023).

Menurut Ali, korban merupakan warga Kendari, Sulawesi Tenggara. Sebelum ditemukan tewas mengenaskan, korban sempat terlihat mendatangi kembali rumah sang suami pada 2 tahun yang lalu.

Baca Juga

Dokter Forensik: Kerangka Manusia Dicor di Blitar Diperkirakan Terkubur Lebih dari Setahun

“Saat itu, dia diantar oleh seorang pria di gang depan rumah. Setelah ditunggu beberapa jam, korban justru tak kunjung kembali. Sejak saat itulah korban tak terlihat lagi oleh para tetangga,” katanya.

Kasi Humas Polres Blitar Kota, Iptu Samsul Anwar mengatakan, kerangka manusia yang ditemukan dicor di dalam rumah adalah Fitriana (21) yang tidak lain adalah istri dari terduga pelaku.

“Identitas korban diketahui setelah polisi melakukan penyelidikan secara saintific. Korban Fitriana ini istri dari Suprio Handono. Jasad Fitriana telah kubur selama 2 tahun,” ucapnya.

Meski diduga kuat sebagai pelaku pembunuhan sang istri, kata dia, status Suprio Handono masih sebagai saksi. Polisi akan melakukan gelar perkara sebelum menetapkan Suprio Handono sebagai tersangka.

Editor: Kastolani Marzuki