get app
inews
Aa Text
Read Next : Cuaca Ekstrem di Jatim, 2 Kabupaten Diterjang Hujan Deras dan Angin Kencang

Kasus Turun, Provinsi Jatim Bebas Zona Merah Covid-19 

Rabu, 01 September 2021 - 09:04:00 WIB
Kasus Turun, Provinsi Jatim Bebas Zona Merah Covid-19 
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menunjukkan peta sebaran Covid-19 di Jatim. (istimewa).

SURABAYA, iNews.id - Provinsi Jawa Timur (Jatim) terbebas dari zona merah Covid-19. Dari 38 kabupaten/kota yang ada, 20 di antaranya zona kuning dan 18 lainnya zona oranye. 

"Alhamdulillah per hari ini 38 kota dan kabupaten di Jawa Timur dinyatakan bebas dari zona merah dari peta risiko penyebaran Covid-19 dari gugus tugas penyebaran Covid-19 pusat," kata Juru Bicara Rumpun Kuratif Satgas Penanganan Covid-19 Jatim dr Makhyan Jibril Al-Farabi, Rabu (1/9/2021).  

Sebanyak 18 kabupaten/kota yang berstatus zona oranye yakni Kabupaten Gresik, Pacitan, Ponorogo, Magetan, Kota Madiun, Kabupaten Madiun, Trenggalek, Tulungagung dan Kabupaten Blitar. Selain itu Kota Blitar, Kabupaten Kediri, Kota Kediri, Nganjuk, Kota Batu, Kota Malang, Kabupaten Malang, Lumajang, Jember. 

Sedangkan 20 kabupaten/kota yang berstatus zona kuning yakni Kabupaten Banyuwangi, Situbondo, Bondowoso, Kota Probolinggo, Kabupaten Probolinggo, Kota Pasuruan dan Kabupaten Pasuruan. Selain itu Kabupaten Sidoarjo, Surabaya, Kota Mojokerto, Kabupaten Mojokerto, Jombang, Lamongan, Bojonegoro, Tuban, Ngawi, Bangkalan, Sampang, Pamekasan, Sumenep. 

Jibril mengatakan, penurunan risiko tinggi penyebaran Covid-19 terjadi karena bebarapa faktor, salah satunya kebijakan PPKM Darurat dan PPKM berlevel. "Kebijakan itu diimplementasikan dengan baik oleh seluruh lapisan masyarakat, sehingga menurunkan kasus kasus kematian dan perawatan Covid-19," ujarnya. 

Jibril menuturkan saat ini penambahan kasus positif mingguan di Jatim juga telah turun 80,1 persen dari puncak kasus. Sebelumnya, kasus mingguan di Jatim mencapai 40.000 lebih, saat ini hanya di angka 8.000 kasus. 

"Untuk kematian juga mengalami penurunan yang cukup signifikan yaitu 52,5 persen dari puncak kasus kita kematian ada 2.458 bisa turun menjadi 1.393 per minggu," katanya. 

Sementara itu, untuk testing PCR, mencapai rekor baru, yakni 90.047 per minggu dengan positivity rate 10 persen. Jibril berharap capaian tersebut tidak membuat semua pihak lengah. 

"Ini momentum baik untuk bangkit dari pandemi. Kira harus tetap menjaga prokes (protokol kesehatan) dan mempercepat vaksinasi di Jatim," katanya. 

Editor: Ihya Ulumuddin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut