get app
inews
Aa Text
Read Next : Siswi SMP di Purwakarta Tewas Dibunuh, Pelaku Ditangkap Ternyata Mahasiswa

Jumlah Mahasiswa dan Dosen UM yang Positif Covid-19 Bertambah Jadi 30 Orang 

Jumat, 04 Februari 2022 - 19:05:00 WIB
Jumlah Mahasiswa dan Dosen UM yang Positif Covid-19 Bertambah Jadi 30 Orang 
Kampus Universitas Negeri Malang. (Foto: MPI/Avirista Midaada).

MALANG, iNews.id - Jumlah mahasiswa dan dosen Universitas Negeri Malang (UM) yang terkonfirmasi positif Covid-19 bertambah menjadi 30 orang. Ada tambahan kasus sebanyak 22 orang. Mereka diduga tertular setelah kontak erat dengan delapan pasien sebelumnya. 

Seluruh mahasiswa dan dosen yang positif Covid-19 kini dievakuasi ke safe house UM di Asrama Edelweis Internasional, di Jalan Veteran. Evakuasi ini dilakukan karena mereka tidak memungkinkan menjalani isolasi mandisi di tempat kos. 

Ketua Tim Satgas Covid-19 UM Erianto Fanani mengakui, ada total 30 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 dari hasil tracing dan testing. Dari jumlah 30 orang itu, dua orang merupakan dosen, sedangkan sisanya merupakan mahasiswa, yang tersebar di sejumlah fakultas.

"Kita ketemu, habis itu kita tracing PCR, keluar hari Rabu, tracing positif tracing lagi ketemu 30 menyebar," kata Erianto, ditemui MNC Portal di Universitas Negeri Malang (UM), pada Jumat sore (4/2/2022) saat meninjau safe house.

Para mahasiswa ini mayoritas terpapar Covid-19 dari luar kampus, di antaranya tempat magang dan keluarga. Mengingat ada seorang mahasiswa yang terpapar Covid-19, tetapi tidak ke kampus dalam waktu sebulan.

"Salah satu mahasiswa saya sendiri ada kayaknya kena di tempat magang, nggak ke kampus. Saya selama kira - kira sebulan ini di tempat magang. Kemungkinan di tempat magang. Begitu ada warga UM positif, sudah menjadi tanggung jawab satgas UM, apakah itu kasusnya di Malang atau luar Malang," katanya. 

Dari 30 orang tersebut, 9 orang kini menghuni safe house UM yang berada Asrama Edelweis Internasional yang ada di Jalan Veteran, Kota Malang, karena tidak memungkinkan menjalani isolasi mandiri di rumah kos masing-masing. Sementara 21 orang lain berada di rumah masing-masing, karena memungkinkan menjalani isolasi mandiri.

"Posisinya ada yang di luar kota, ada yang di Gresik, ada beberapa luar kota tidak banyak. Kau semester tidak bisa jumlahnya. Tapi ada yang maba, kemarin yang kita buka disini aja semua angkatan," bebernya.

"9 ini anak kos yang dari luar kota kita tarik disini semua. Kalau di kos pengawasannya sulit ya, mereka nuwun sewu mungkin mereka akan kesulitan makanan, suplai makanan, obat-obatan," ujarnya. 

Namun ia menegaskan, bila seluruh civitas akademi yang terkonfirmasi positif Covid-19 dalam kondisi gejala ringan hingga sedang.

"Mayoritas tanpa gejala hingga gejala sedang, tetapi terpenting tidak ada yang sampai parah. Mungkin karena efek sudah tervaksin dua dosis juga," katanya. 

Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Malang Husnul Muarif mengungkapkan, sembilan mahasiswa yang menjalani isolasi di safe house, bakal diawasi oleh Puskesmas Arjuno. 

"Pantauan Dinkes tentu lewat Puskesmas Wilayah, kalau ini masuk di kelurahan Penanggungan masuk di Puskesmas Arjuno. Tentu nanti koordinasi dengan dr Erie sebagai penanggung jawab disini dan teman teman. Untuk secara rutin evaluasinya tentu dari tim medisnya," ujar Husnul.

Editor: Ihya Ulumuddin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut