get app
inews
Aa Text
Read Next : Pohon Tumpang Timpa Mobil di Bojonegoro, 3 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Inovasi Pemkab Bojonegoro, Jaring Atlet Lewat Program Pembinaan Olahraga Berjenjang

Kamis, 07 Juli 2022 - 19:48:00 WIB
Inovasi Pemkab Bojonegoro, Jaring Atlet Lewat Program Pembinaan Olahraga Berjenjang
Dinpora Kabupaten Bojonegoro meluncurkan program KPOB di Gor Utama Bojonegoro pada Rabu (6/7/2022). (Foto: dok Pemkab Bojonegoro)

BOJONEGORO, iNews.id - Dinas Pemuda dan Olahraga (Dinpora) Kabupaten Bojonegoro meluncurkan Program Pembinaan Olahraga Berjenjang, Rabu (6/7/2022) di Gor Utama Bojonegoro, di Desa Ngumpakdalem, Kecamatan Dander.

Program ini sebagai salah satu penjaringan bibit atlet putra daerah.

Dalam acara tersebut dihadiri oleh Bupati Bojonegoro Anna Mu'awanah, Asisten 1, Kepala Bapedda, Kepala Dinas Dukcapil, Plt Kadin Kominfo, Kepala Dinas Pendidikan, Ketua KONI, serta perwakilan guru olahraga dan kepala sekolah di 28 kecamatan se-Kabupaten Bojonegoro dari jenjang SD hingga SMA sederajat.

Dinpora meluncurkan program melalui Kartu Potensi Olahraga Bojonegoro (KPOB) sekaligus sosialisasi penggunaan aplikasi.

Kepala Dinpora Kabupaten Bojonegoro Amir syahid mengatakan, program ini untuk membuat sistem pembinaan atlet yang terstruktur dan terpantau.

Dasar pelaksanaan berdasarkan Peraturan Bupati (Perbup) Nomor 7 Tahun 2022 tentang Pembinaan dan Pengembangan Olahraga secara Berjenjang di Kabupaten Bojonegoro.

Amir menuturkan, maksud dan tujuan program KPOB ini untuk meningkatkan sistem informasi dalam memantau, sehingga prestasi siswa dapat disiapkan sejak dini dan dapat memfasilitasi menuju prestasi.

Dia juga mengatakan adapun peserta berasal dari berbagai jenjang pendidikan. Di antaranya, guru olahraga jenjang SD sebanyak 168 peserta dan guru olahraga jenjang MI sebanyak 156 peserta.

Sementara, guru olahraga jenjang SMP sebanyak 109 peserta dan guru olahraga jenjang MTs sebanyak 141 peserta. Sedangkan, guru olahraga jenjang SMA sebanyak 49 peserta, MA sebanyak 60 pesera, guru olahraga jenjang SMK sebanyak 61 peserta, dan guru sekolah luar biasa (SLB) sebanyak 12 peserta.

"Total ada sebanyak 756 peserta," ucap Amir.

Lebih lanjut, Amir menjelaskan target KPOB untuk jenjang siswa SD sederajat sebanyak 10 ribu anak atau siswa, masing-masing mendapatkan Rp500 ribu.

Untuk jenjang siswa SMP sederajat, target 7.940 siswa dan masing-masing mendapatkan Rp600 ribu. Sedangkan untuk SMA sederajat, targetnya 5.000 siswa dan mendapatkan Rp700 ribu.

"Nanti diberikan tunai dalam bentuk rekening bank daerah. Mekanismenya nanti melalui website KPOB. Ke depan bisa melalui aplikasi android," tuturnya.

Amir juga mengatakan KPOB merupakan program baru yang utamanya untuk mempersiapkan anak didik berprestasi dalam olahraga. Dengan harapan dari pemuda inilah muncul atlet-atlet berprestasi.

"Program ini juga inline dengan program nasional. Dulu atlet diperhatikan jika sudah berprestasi. Tapi soal mendidik dari bawah tidak ada yang memperhatikan. Untuk itu pemkab hadir untuk men-support dan membimbing," ujarnya.

Amir menuturkan, siswa umum yang memiliki keinginan olahraga juga boleh mendaftar.

Bupati Bojonegoro Anna Mu'awanah mengatakan, guru olahraga dan kepala sekolah yang hadir menjadi sumber informasi pertama mengenai KPOB.

Program ini merupakan inovasi Pemkab Bojonegoro dalam memikirkan para calon atlet agar berprestasi. Baik itu di tingkat kabupaten, provinsi, hingga nasional.

"Kita menjaring peminatan passion anak-anak sedini mungkin. Diarahkan dan alokasi tersebut sudah bisa mewakili berbagai jenjang sekolah," ucap Bupati.

Pihaknya yakin bisa menjaring peminatan dan berharapan program ini mendapat dukungan dari seluruh pihak terkait.

"Pesan saya untuk KONI untuk keseriusannya dalam berproses. Mencetak anak untuk mengisi waktu yang produktif dengan mengembangkan minat," tuturnya.

Dengan diluncurkannya program ini, berharap juga bisa membantu pemerintah untuk mencetak juara di tingkat kabupaten, hingga nasional.

"Dengan dukungan guru olahraga, kepala sekolah betul-betul men-support dan mendukung agar berjalan dengan baik," kata Bupati. 

Website untuk registrasi peserta : https://kpob.bojonegorokab.go.id

Adapun syarat dan ketentuan pendaftaran KPOB:
1. Pendaftaran langsung saat nanti dilaunching dengan batasan usia 7 tahun, maksimal 18 tahun;
2. Yang mendapatkan program yang memiliki nomor induk kependudukan (NIK) Bojonegoro;
3. Siswa SD, SMP, dan SMA sederajat di wilayah Bojonegoro ditunjukkan dengan NISN (Nomor Induk Siswa Nasional);
4. Dilanjutkan verifikasi (Kebenaran data dilIhat melalui lolos verifikasi, artinya data sesuai identitas yg didaftarkan melalui aplikasi);
5. Calon penerima program ditetapkan melalui keputusan Bupati.
 
Proses pendaftaran verifikasi:
a. 7 Juli sampai 6 Agustus 2022 (pendaftaran peserta program);
b. 1 Agustus sampai 7 Agustus 2022 (proses verifikasi NIK);
c. 8 Agustus sampai 14 Agustus 2022 (proses verifikasi nomer induk siswa nasional atau NISN);
d. 21 Agustus sampai 27 Agustus 2022 proses penetapan calon penerima;
e. 29 Agustus sampai 5 September 2022 proses membuka rekening di bank daerah;
f. 9 September 2022 Hari Olahraga Nasional dilakukan peluncuran progam agar diketahui oleh seluruh siswa secara online.

Website untuk registrasi peserta : https://kpob.bojonegorokab.go.id.

(CM)

Editor: Anindita Trinoviana

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut