Ini Kronologi Kecelakaan Maut yang Tewaskan Istri Kapolres Tulungagung

TULUNGAGUNG, iNews.id – Kecelakaan maut melibatkan mobil dinas Kapolres Tulungagung AKBP Toufik Sukendar terjadi di Jalan Tol Surabaya-Mojokerto (Sumo), Jumat (28/9/2018) dini hari. Benturan dalam tabrakan itu sangat keras hingga bagian depan mobil rusak berat dan air bag pecah.
Dalam insiden itu, istri kapolres, Anggi Sukendar dan ajudannya Bripda Lutfi tewas di tempat kejadian perkara (TKP). Sementara kapolres dan sopir Bripda Tomi mengalami luka-luka dalam peristiwa tersebut.
Kasatlantas Polres Mojokerto Kota AKP Edwin Nathanael mengungkapkan, kronologi kecelakaan itu berawal saat mobil dinas itu sedang melaju di Jalan Tol Sumo, tepatnya di Kilometer (Km) 716 +800, Desa Sidorejo, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto.
Kapolres beserta rombongan menumpang mobil Landcruiser berplat nomor AG 908 RS. Saat kejadian, mobil yang dikemudikan oleh Bripda Tomi berjalan dari arah timur ke barat (arah ke Jombang) berupaya mendahului dari sisi kanan kendaraan truk yang ada di depannya.
“Mobil mendahului truk dari sebelah kanan di jalur cepat,” katanya.
Saat tiba di TKP, mobil tiba-tiba oleng ke kiri, dan menabrak bagian belakang truk tangki tronton berplat nomor L 9490 UR, yang dikemudikan oleh Sugiyo (41), warga Dusun Pujok RT 01 RW 05, Desa Puton, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang. “Dugaan sementara sopir mengantuk dan oleng ke kiri hingga terjadi kejadian itu,” ujarnya.
Sementara itu, keterangan salah satu petugas Sankom Jasamarga Mojokerto Surabaya (JMS) Agus Kurniawan, kecelakaan maut itu diduga karena sopir mengantuk. Mobil kapolres menabrak truk yang ada di depannya dan menyebabkan kerusakan parah di bagian kiri mobil.
"Korban (meninggal dunia) yang berada di tempat duduk sebelah kiri. Yang kena imbasnya adalah ibu kapolres dan ajudan," kata Agus.
Setelah menjalani perawatan sementara di RS Citra Medika, Kapolres Tulungagung AKBP Toufik Sukendar dirujuk ke RS Bhayangkara Surabaya. Sementara korban tewas yakni istrinya langsung dibawa ke rumah duka di Surabaya.
Selain menelan korban jiwa dan luka berat. Kecelakaan maut ini juga menimbulkan kerugian material Rp100 juta. Polres Mojokerto saat ini masih melakukan penyelidikan dan olah TKP atas kasus kecelakaan tersebut.
Editor: Donald Karouw