Ini Alasan Pelatih Arema FC Tidak Pulang ke Argentina setelah Isolasi Mandiri
MALANG, iNews.id - Pelatih Arema FC, Mario Gomez, memilih tetap di Malang saat kompetisi Liga 1 2020 diberhentikan sementara. Kondisi Argentina menjadi pertimbangan dirinya menunda bertemu keluarga.
Gomez sudah menjalani isolasi mandiri selama 14 hari setelah Arema FC memutuskan meliburkan semua pemain dan staf pelatih sejak pekan akhir Maret. Langkah tersebut diambil Arema setelah Liga 1 2020 ditangguhkan sementara akibat pandemi virus corona.
Pelatih 63 tahun sebenarnya sudah mendapat izin dari klub untuk pulang ke negaranya, Argentina. Namun, dia harus mengurungkan keinginannya itu sebab akses masuk menuju Argentina masih ditutup.
"Manajemen sudah mengizinkan pulang. Tetapi sampai saat ini akses ke Argentina masih tutup. Jadi saya masih tetap di Malang," ujar Gomez.
Menurut Gomez, dalam situasi saat ini yang terpenting adalah memastikan keselamatan diri sendiri dan orang lain. Sebab, virus corona sangat mudah penularannya. Sebagai obat rindu, mantan pelatih Persib Bandung itu berkomunikasi dengan keluarganya melalui sambungan telepon atau video call.
"Tentu kami berharap semua segera berakhir. Tidak banyak yang saya lakukan selama tinggal di hotel. Kadang saya jalan kaki keliling, atau pergi ke gym dan membaca buku," ujarnya.
Editor: Arif Budiwinarto