get app
inews
Aa Text
Read Next : 133 Warga Sukabumi Keracunan usai Santap Hidangan Syukuran, 17 Dirawat di RSUD

Harlah ke-25 PKB, Cak Rochim dan DPC Surabaya Gelar Syukuran bersama Anak Yatim

Sabtu, 29 Juli 2023 - 10:51:00 WIB
Harlah ke-25 PKB, Cak Rochim dan DPC Surabaya Gelar Syukuran bersama Anak Yatim
Bacaleg Abdul Rochim dan DPC PKB Surabaya menggelar syukuran di acara Harlah ke-25 PKB. (istimewa).

SURABAYA, iNews.id - DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kota Surabaya menggelar tasyakuran Hari Lahir (Harlah) ke-25 Tahun PKB di Kantor DPC PKB Surabaya, kawasan Ketintang, Jumat malam (28/7/2023). Acara ini juga diisi dengan doa bersama anak-anak yatim

Hadir dalam acara tersebut bakal calon anggota legislatif (bacaleg) DPR RI PKB Dapil Jawa Timur 1 (Surabaya-Sidoarjo) Abdul Rochim, Ketua DPC PKB Surabaya yang juga caleg DPRD Jawa Timur Dapil Surabaya Musyafak Rouf, Ketua Dewan Syuro KH Mas Yusuf Mansur. Selain itu Wakil Ketua DPRD Surabaya Laila Mufidah, Sekretaris DPC Mazlan Mansyur dan sejumlah caleg serta jajaran DPC PKB Surabaya lainnya. 

Abdul Rochim mengatakan, Harlah ke-25 tahun menjadi momentum penting untuk mengenang kelahiran PKB, sebuah partai politik yang lahir dari rahim Nahdlatul Ulama (NU). Harlah itu juga sekaligus menjadi momentum kontemplasi dan menyiapkan masa depan PKB meraih kemenangan. 

"Momentum Harlah ke-25 Tahun di Kota Surabaya ini sangat istimewa karena kita bisa berbagi kebahagian bersama anak yatim. Kebetulan ini bertepatan dengan bulan mulia, Bulan Muharram. Semoga PKB terus bisa merangkul dan membersamai serta memperjuangkan hak-hak rakyat di kalangan bawah," tutur Cak Rochim–sapaan akrab Abdul Rochim. 

Dikatakan Cak Rochim, Surabaya sebagai kota tempat lahirnya NU menjadi medan perjuangan yang menarik bagi PKB. Sebab, masyarakat Surabaya sebenarnya mayoritas adalah warga NU, namun secara politik dalam beberapa tahun belakangan belum menjadi mayoritas. 

"Pemilu 2024 adalah momentum kebangkitan PKB di Surabaya. 2004 silam, PKB pernah berjaya di Surabaya," kata Cak Rochim. 

Staf Khusus Wakil Ketua MPR RI sekaligus Waketum PKB Jazilul Fawaid ini mengatakan, salah satu kunci sukses PKB di Surabaya yakni bagaimana terus bisa bersama dan memperjuangkan hak-hak rakyat. Sebaliknya, jika berjarak, sulit untuk mendapatkan dukungan rakyat.

"Tapi saya lihat, semangat kader dan pengurus DPC PKB Surabaya, PAC, dan Ranting saat ini luar biasa. Saya yakin PKB Surabaya akan mencapai kejayaannya di 2024 sesuai dengan hasil survei internal kami," kata salah satu penulis naskah komunikasi publik Ketua Umum DPP PKB A Muhaimin Iskandar ini.

Senada dengan Cak Rochim, Ketua DPC PKB Surabaya Musyafak Rouf mengatakan, doa bersama anak yatim dan para ulama ini dilakukan untuk memohon perlindungan kepada Allah SWT. Tujuannya agar langkah-langkah perjuangan PKB ke depan bisa mendapatkan keberkahan, keselamatan, serta kemenangan. 

"Baik yang caleg DPR RI, ini ada Cak Rochim fighter baru di Dapil Surabaya-Sidoarjo. Saya sendiri caleg DPRD Jatim, maupun para caleg DPRD Kota Surabaya diberikan kesuksesan," katanya. 

Musyafak juga sangat optimistis PKB Surabaya akan meraih kesuksesan karena persiapan sudah dilakukan dengan sangat bagus. Selain itu tim pemenangan juga sangat solid. "Selain kerja keras, rukun untuk menjadi menang y akita berdoa, minta pertolongan Allah SWT. Semoga kita semua sukses dan berkah," katanya. 

Ketua Dewan Syuro DPC PKB Surabaya KH Mas Yusuf Mansur mengatakan, PKB merupakan satu-satunya parpol yang dilahirkan dari rahim NU. Selama ini, semua ikhtiyar sudah dilakukan PKB untuk meraih kemenangan. 

"Cuma satu, kebenaran tanpa kedisiplinan akan dikalahkan dengan kebatilan yang disiplin. Sementara nahdliyin ada yang ngajak tidak disiplin," katanya. Karena itu, Kiai Mas Yusuf Mansur mengajak nahdliyin untuk bersatu memenangkan PKB sebagai satu-satunya alat perjuangan politik NU. 

Editor: Ihya Ulumuddin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut