Harga Cabai di Surabaya Tembus Rp60.000 per Kilogram, Bawang Putih Rp32.000
                
            
                SURABAYA, iNews.id - Harga cabai rawit di Kota Surabaya terus merangkak naik hingga menjadi Rp60.000 per kilogram. Harga tersebut naik lebih dari dua kali lipat dari sebelumnya Rp28.000 per kilogram.
Selain cabai rawit, kenaikan juga terjadi untuk komoditas bawang putih, dari sebelumnya Rp24.000 per kilogram, menjadi Rp32.000 per kilogram. Ironisnya, komoditas ini juga sering kosong di pasaran.
                                    Kenaikan beberapa harga bahan pangan hasil pertanian ini terpantau di Pasar Wonokromo, Kota Surabaya pada Minggu (26/2/2023 sore. Para pedagang mengeluh, karena kenaikan itu berimbas pada sepinya pembeli.
Salah seorang pedagang, Nasipah, tidak mengetahui penyebab kenaikan dua komoditas tersebut. Namun, dia menduga hal itu dipicu cuaca ekstrem yang berimbas pada gagalnya panen petani.
                                    "Naik semua mas. Cabai jadi Rp60.000 padahal sebelumnya hanya Rp28.000. Faktor cuaca paling. Sekarang kan hujan terus. Panennya banyak yang rusak," katanya.
Untuk bawang putih, Nasipah menduga kenaikan akibat stok yang kosong. Sebab, sejak dua pekan terakhir, bawang putih jarang dijumpai, termasuk di distributor.
                                    Atas kondisi ini, para pembeli mengaku kebingungan. Apalagi, sebentar lagi masuk bulan puasa. Mereka khawatir, harga kebutuhan lain ikut naik. Sementara penghasilan tidak seberapa.
Indah misalnya, terpaksa mengurangi volume pembelian untuk menyiasati mahalnya kebutuhan tersebut. Tujuannya, agar uang belanja masih cukup untuk membeli komoditas pangan lainnya.
Dia berharap, segera ada solusi atas kenaikan harga cabai maupun bawang putih tersebut. Apalagi, sebelumnya harga beras juga naik cukup tinggi.
"Susah sekali ya. Gimana ya mahal semua. Naik semua apa pun. Semoga bisa diturunkan. Kasihan yang (masyarakat) kecil-kecil," katanya.
Editor: Ihya Ulumuddin