Gempa M 4 di Bojonegoro, BPBD: Aman Tidak Ada Kerusakan
BOJONEGORO, iNews.id - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tuban memastikan tidak ada kerusakan akibat gempa berkekuatan magnitudo 4 di Bojonegoro pada Senin (12/6/2023). Gempa tersebut berpusat di tiga kilometer barat laut Bojonegoro dan dirasakan geterannya hingga di wilayah Tuban.
Kepala BPBD Kabupaten Tuban Sudarmaji menyatakan, hingga siang tadi, pihaknya tidak menerima laporan kerusakan signifikan akibat gempa yang berpusat di sesar RMKS ini.
"Kami lakukan kroscek ke wilayah-wilayah yang ada di Kabupaten Tuban tidak ada dampak yang berarti atau tidak yang melaporkan kerusakan seteleh gempa tersebut," kata Sudarmaji.
Dia juga memastikan bila dari laporan tim-tim di lapangan dan asesmen tim reaksi cepat (TRC) gempa yang dirasakan masyarakat Tuban berkekuatan kecil. "Terkait dengan informasi gempa di Bojonegoro, di Kabupaten Tuban gempa tersebut hanya terasa di kisaran 2 Skala Richter. Jadi di Tuban terasa kecil getarannya," katanya.
Namun timnya masih melakukan pemantauan lebih lanjut di lapangan terkait adanya kerusakan dan akan disampaikan lebih lanjut.
Hal serupa terjadi di Kabupaten Bojonegoro. Kepala BPBD Kabupaten Bojonegoro Ardhian Orianto menyatakan, bahwa hingga Senin siang tidak ada laporan kerusakan akibat gempa tersebut.
"Sejauh ini tidak ada laporan kerusakan yang masuk ke kami," katanya.
Diketahui. gempa berkekuatan magnitudo 4 terjadi pada Senin pagi (12/6/2023) pukul 08.04 WIB berlokasi di 7,14 LS dan 111,86 derajat BT atau 3 kilometer barat laut Kabupaten Bojonegoro dengan kedalaman 10 kilometer.
Kabid Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono menyebut gempa itu akibat aktivitas Sesar RMKS dirasakan di Bojonegoro dan Tuban dengan kekuatan II-III. BMKG memastikan gempa tidak berakibat tsunami.
Editor: Ihya Ulumuddin