MALANG, iNews.id – Satu keluarga guru sekolah dasar (SD) bersama istri dan anaknya ditemukan tewas diduga bunuh diri menggegerkan warga Kecamatam Pakis, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Selasa (12/12/2023). Dua dari tiga korban diduga meminum racun.
Identitas ketiga korban yakni, Wahaf Efendi (suami), Sulikhah (istri), dan satu anaknya berinisial R.
Kesaksian Tetangga Korban Tewas Satu Keluarga di Malang, Sempat Bertemu usai Salat Isya
Kasatreskrim Polres Malang AKP Gandha Syah Hidayat menuturkan, dari olah tempat kejadian perkara (TKP) dua jasad yakni ibu dan anak itu ditemukan telentang di kasur kamar belakang. Kondisi keduanya juga mengeluarkan busa dari mulutnya dan bau mulut menyengat.
"Dua mayat satu sekira umur 40 tahun, satunya sekira umur 12 tahun, dua-duanya ditemukan meninggal dunia. Kemudian di sekitar TKP ditemukan juga sisa obat nyamuk, salah satu merek obat nyamuk gelas, juga ditemukan obat nyamuk cair di situ," ungkap Gandha Syah Hidayat.
Kronologi Satu Keluarga Tewas di Malang, Salah Satu Anak Selamat Sempat Dengar Teriakan
Ketua RT 3 RW 10, Desa Saptorenggo, Kecamatan Pakis, Iswahyudi mengungkapkan, saat ditemukan kondisi istri korban, Sulikhah mengeluarkan busa dari mulutnya. Sedangkan kondisi anak perempuan berinisial R, mulutnya membiru.
"Ditemukan gelas di kamar, minumannya apa kurang paham, entah racun atau atau obat nyamuk kurang tahu," kata Iswahyudi.
Satu Keluarga Ditemukan Tewas di Malang, 1 Sempat Dilarikan ke RS
Dia menambahkan, ada satu gelas yang ditemukan warga. Dari aroma yang tercium diduga kuat gelas itu berisikan racun yang diminum oleh ibu dan anak perempuan keduanya. Sebagai informasi, korban memiliki dua anak perempuan kembar satu berinisial K dan satu berinisial R, yang ditemukan meninggal.
Editor: Kastolani Marzuki