Emil Menguat Jelang Musda Demokrat, DPC Situbondo: Dia Bisa Tingkatkan Elektoral Partai 

SURABAYA, iNews.id - Nama Plt Ketua DPD Partai Demokrat Emil Elestianto Dardak menguat jelang Musyawarah Daerah (Musda) DPD Demokrat Jatim, Kamis (20/1/2022) mendatang. Kans Emil untuk terpilih sebagai Ketua DPD Demokrat Jatim cukup tinggi menyusul banyaknya dukungan dari DPD Demokrat di kabupaten/kota. 

Ketua DPC Partai Demokrat Situbondo Janur Sasra Ananda mengatakan, Emil merupakan sosok muda berprestasi. Kiprahnya di masyarakat juga cukup besar, sehingga diyakini mampu meningkatkan elektoral Partai Demokrat pada Pemilu 2024 mendatang. Karenanya, pihaknya mantap memberi dukungan. 

Baca Juga

Terinspirasi Ghozali Everyday, Gubernur Khofifah Ajak Anak Muda Jatim Kreatif Manfaatkan NFT

"DPC Situbondo menyatakan mendukung Mas Emil Dardak sebagai Ketua Demokrat Jatim. Sudah jelas sikap kita mendukung penuh Mas Emil," kata Ketua DPC Partai Demokrat Situbondo Janur Sasra Ananda, Senin (17/1/2022). 

Janur mengungkapkan, sosok Emil yang muda dan berprestasi menjadi alasan utama pihaknya memberikan dukungan. Apalagi, selama menjabat Bupati Trenggalek serta Wagub Jatim, Emil juga terbilang sukses dan prestasi. 

Baca Juga

Wapres Minta Herry Wirawan Pemerkosa 13 Santriwati di Bandung Dihukum Seberat-beratnya

"Memang ada dua nama, yakni Mas Bayu dan Mas Emil. Keduanya sama-sama muda. Namun, Mas Emil lebih memiliki pengalaman sebagai kepala daerah, pertasinya juga banyak" katanya. 

Baca Juga

Kasus Omicron di Jatim Bermunculan, Khofifah Minta Laboratorium Pendeteksi Ditambah  

Wakil Ketua Komisi I DPRD Situbondo ini menyebut, Emil merupakan sosok pas untuk memimpin Demokrat saat ini. Nama Emil sebagai wagub Jatim diyakini dapat meningkatkan elektoral partai pada Pemilu 2024 mendatang. 

"Saya kira memang ada beberapa figur yang mumpuni memimpin Demokrat Jatim, tapi hanya Mas Emil yang saat ini pas. Posisinya sebagai Wagub Jatim sangat berpeluang untuk membantu elektoral partai, apalagi saat ini Demokrat lagi menanjak," tuturnya. 

Dirinya optimis, Musda ke-VI Partai Demokrat Jatim berjalan dengan kondusif. Dia berharap, saat musda dan pascamusda tidak ada perpecaham faksi-faksi di internal Demokrat Jatim. 

"Makannya di Musda ini konsepnya tidak memilih ketua, namun mengusulkan calon untuk dilakukan Fit and Proper Test di DPP. Setelah fit and proper test di DPP yang menentukan Ketua DPD Partai Demokrat Jatim adalah Ketum, Sekjen dan BPOKK. Ini dilakukan untuk menghindari konflik yang berkepanjangan," katanya. 

Editor: Ihya Ulumuddin