get app
inews
Aa Text
Read Next : Sopir Diduga Mabuk, Truk Tabrak 3 Kendaraan dan Warung di Jombang

Elpiji 3 Kg di Jombang Langka, Harganya Naik Hampir 2 Kali Lipat

Jumat, 24 Agustus 2018 - 08:56:00 WIB
Elpiji 3 Kg di Jombang Langka, Harganya Naik Hampir 2 Kali Lipat
Pengecer elpiji tiga kilogram di Jombang mengeluhkan terlambatnya pasokan yang berimbas pada kelangkaan. (Foto: iNews/Mukhtar Bagus)

JOMBANG, iNews.id - Warga di Kabupaten Jombang, Jawa Timur, kembali dibuat pusing dengan langkanya elpii ukuran tiga kilogram. Bahkan tak hanya konsumen, para pengecer saat ini juga kesulitan mendapatkan pasokan elpiji tiga kilogram karena jatah pembelian ke agen kini juga dikurangi hingga 70 persen.

Salah seorang pengecer elpiji di Desa Pandanwangi, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang, Haidir mengatakan, sudah beberapa pecan terakhir, pasokan elpiji tiga kilogram untuk warungnya dikurangi. Selama ini dia biasanya mendapatkan jatah 20 sampai 30 tabung elpiji untuk dijual kepada para pelanggannya.

Namun sejak dua pekan terakhir, pembelian elpiji ke agen tiba-tiba dibatasi menjadi empat sampai lima tabung per hari. Alasannya, kiriman elpiji ke agen juga telat dan jumlahnya sangat terbatas.

“Ya memang elpijinya agak telat datangnya. Biasanya saya bisa antar sampai 20-30. Sekarang ya memang tidak ada gasnya. Alasannya tidak tahu pasti, tapi ya itu tadi. Elpijinya telat datangnya,” kata Haidir di Jombang, Jumat (24/8/2018).

Akibatnya, elpiji tiga kilogram di masyarakat kini menjadi langka dan harganya naik. Bahkan di sejumlah pengecer harga elpiji tiga kilogram dinaikkan hingga hampir dua kali lipat. Harga elpiji ukuran tiga kilogram yang biasanya Rp16.000 kini naik menjadi Rp18.000 hingga Rp30.000 per tabung.

Para pengecer elpiji ini berharap pemerintah segera menormalkan kembali pasokan elpiji di daerah agar tidak langka dan usaha mereka kembali lancar. “Semoga cepat bisa normal kembali pasokan elpijinya,” kata Haidir.

Editor: Himas Puspito Putra

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut