Doa Melembutkan Hati Suami, Arab, Latin, dan Artinya
JAKARTA, iNews.id - Doa melembutkan hati suami wajib diamalkan seorang istri jika menghadapi orang berwatak keras. Harapannya, dengan memanjatkan doa tersebut sang suami luluh hatinya.
Islam mengajarkan kepada para istri untuk patuh dan menaati suami dalam hal kebaikan. Kepatuhan itu merupakan salah satu ciri istri salehah.
Dalam hadits yang populer disebutkan
الدنيا متاع وخير متاعهاالمرأة الصالحة
Artinya: Dunia adalah perhiasan dan sebaik-baik perhiasan adalah perempuan shalehah".
Dalam sebuah riwayat disebutkan istri yang taat kepada suaminya akan dijamin masuk surga. Hadits tersebut diriwayatkan oleh Imam Ahmad sebagai berikut:
أَنَّ عَبْدَ الرَّحْمَنِ بْنَ عَوْفٍ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: "إِذَا صَلَّت الْمَرْأَةُ خَمسها، وَصَامَتْ شَهْرَهَا وَحَفِظَتْ فَرْجَها؛ وَأَطَاعَتْ زَوْجَهَا قِيلَ لَهَا: ادخُلِي الْجَنَّةَ مِنْ أيِّ أَبْوَابِ الْجَنَّةِ شِئْتِ".
Artinya: Dari Abdur Rahman ibnu Auf pernah menceritakan bahwa Rasulullah Saw. telah bersabda: Seorang wanita itu apabila mengerjakan salat lima waktunya, puasa bulan (Ramadan)nya, memelihara kehormatannya, dan taat kepada suaminya, maka dikatakan kepadanya, "Masuklah kamu ke dalam surga dari pintu mana pun yang kamu sukai."
Dari hadits di atas jelas menyebutkan keutamaan seorang istri yang salehah. Salah satunya terus mendoakan suami yang memiliki watak keras agar diberi kelembutan hati. Karena itu, para istri jangan ragu-ragu untuk berdoa agar suami semakin cinta dan lembut hatinya.
1. Doa Meluluhkan Hati
Arab: اللَّهُمَّ إِنَّكَ أَنْتَ الْعَزِيْزُ الْكَبِيْرُ وَأَنَا عَبْدُكَ الضَّعِيْفُ الذَّلِيْلُ الَّذِيْ لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِكَ، اللَّهُمَّ سَخِّرْ لِيْ فُلَاناً كَمَا سَخَّرْتَ فِرْعَوْنَ لِمُوْسَى وَلَيِّنْ لِيْ قَلْبَهُ كَمَا لَيَّنْتَ الْحَدِيْدَ لِدَاوُدَ
فَإِنَّهُ لَا يَنْطِقُ إِلَّا بِإِذْنِكَ نَاصِيَتُهُ فِيْ قَبْضَتِكَ وَقَلْبُهُ فِيْ يَدِكَ جَلَّ ثَناَءُ وَجْهِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ
Latin: Allahumma Antal 'Aziizul kabiir, wa ana 'abdukadh dho'iifudz dzaliil Alladzii laa haula walaa quwwata illa bika. Allahuma sakhkhir lii fulaan (sebut nama orang yg di maksud) kama sakhkhorta Fir'aun li Musa, wa layyin lii qolbahu kamaa layyantal hadiid li Dawud.
Fainnahu laa yantiqu illa bi idznika, naa shiyatuhu fii qobdlotika, wa qolbuhuu fii yadika, Jalla tsanaa u wajhika yaa arhamar roohimiin
Artinya: Ya Allah bahwasanya Engkaulah yang Maha Perkasa lagi Maha Besar. Dan sesungguhnya aku ini adalah hamba-Mu yang hina lagi lemah. Ya Allah mudahkanlah bagiku urusanku, sebagaimana Engkau mudahkan bagi urusan Fir'aun kepada Musa dan lunak hati manusia bagiku sebagaimana Engkau lunakkan besi bagi Nabi Daud. Engkaulah adalah sebaik-baik pemimpin dan sebaik-baik penolong, wahai Tuhan Yang Maha Hidup, Wahai Tuhan Yang Maha Penguasa, Wahai Tuhan Yang Punya Keagungan dan Kemuliaan, perkenanlah ya Allah.
2. Doa agar Suami Tetap Cinta pada Istri
Arab: أَحَبَّكَ الَّذِيْ أَحْبَبْتَنِي لَهُ
Latin: Ahabbakalladziii ahbabtanii lahu
“Semoga Allah mencintai kamu yang cinta kepadaku karenaNya.”
Doa tersebut merujuk pada hadis Nabi yang diriwayatkan oleh Abu Daud. Doa tersebut bisa dipanjatkan oleh orang yang merindukan cinta Allah dalam mencintai makhluknyanya.
Editor: Kastolani Marzuki