get app
inews
Aa Text
Read Next : Lurah di Bengkulu Ditangkap saat Asyik Nyabu, Pernah Dipenjara Kasus yang Sama

Camat dan Lurah di Surabaya Wajib Tangani Anjal dan Bangunan Liar, Gagal Langsung Copot

Senin, 24 Januari 2022 - 14:53:00 WIB
Camat dan Lurah di Surabaya Wajib Tangani Anjal dan Bangunan Liar, Gagal Langsung Copot
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi saat memimpin apel pagi, Senin (24/1/2022). (Foto: istimewa).

SURABAYA, iNews.id - Camat dan lurah di Kota Surabaya mendapat tugas baru dari Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi. Mereka diminta menyelesaikan masalah anak jalanan (anjal) dan bangunan liar di wilayah masing-masing. 

Tugas baru tersebut disampaikan langsung Eri Cahyadi saat apel Senin (24/1/2022) pagi tadi. Tak hanya itu, Eri juga mengancam akan langsung mencopot camat maupun lurah bila gagal menjalankan tugas. 

"Saya ingatkan, jangan pernah terjadi mulai detik ini, kalau sampai muncul di berita njenengan (Anda) tidak tahu, maka jangan salahkan saya ketika melakukan rombak besar-besaran kembali," kata Eri.
 
Karena itu, Eri meminta kepada seluruh camat dan lurah untuk peka terhadap kondisi di wilayahnya. Sebab, baginya camat dan lurah merupakan garda terdepan dari pelayanan Pemkot Surabaya. 

Eri menuturkan, camat dan lurah harus bisa mengerti keadaan warganya dengan mengetahui cara untuk mengatasi dan mengantisipasi gizi buruk, bayi stunting, dan rumah tidak layak huni. Sehingga, Pemkot Surabaya bisa segera memberikan intervensi kepada masyarakat yang membutuhkan.

Dia tak ingin melihat adanya warga Surabaya yang menangis, seperti adanya anak putus sekolah, para pengamen atau anak jalanan di tiap perempatan, dan bangunan liar yang nantinya bisa berdampak buruk untuk seluruh masyarakat umum Kota Pahlawan.

Untuk memperbaiki hal tersebut, Eri meminta kepada seluruh Camat dan Lurah untuk mendekatkan diri kepada setiap RT/RW di wilayahnya masing-masing dan saling berkomunikasi serta berkoordinasi dengan lintas OPD. Hal ini dilakukan, agar seluruh pejabat di lingkungan Pemkot Surabaya bisa ikut memakmurkan masyarakat di Kota Surabaya.

"Pejabat di kelurahan dan kecamatan harus sering turun kepada masyarakat, dekati RT/RW nya. Kemudian berkolaborasi dengan Kasat Pol PP, dengan Dinas Lingkungan Hidup, dan Linmas untuk mengatasi itu, karena kita adalah kerja tim work (kerjasama) dan bukan menunjukkan kinerja pribadi," katanya. 

Selanjutnya, Eri juga meminta kepada seluruh pejabat di lingkungan Pemkot Surabaya untuk bekerja sesuai dengan tupoksinya masing-masing, sesuai dengan output dan outcome nya masing-masing. Sebab, dia tak menginginkan adanya kesenjangan antara kelurahan, kecamatan, dan lembaga teknis seperti dinas dan lain-lain.

"Keberhasilan seorang pemimpin adalah ketika bisa memberikan arahan, semangat dan motivasi kepada bawahannya. Kerja kita adalah kerja tim dan kita bekerja dalam tupoksinya masing-masing. Tolong berjuang dengan hati yang ikhlas, karena terlalu lama kita berada di zona nyaman," tuturnya.

Editor: Ihya Ulumuddin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut