Caleg PKB di Pasuruan Serang Madrasah Milik Pesaingnya dengan Sajam, Diduga Rebutan Suara
PASURUAN, iNews.id - Seorang calon anggota legislatif (caleg) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Pasuruan, mengamuk dan menyerang warga dengan senjata tajam. Pelaku bernama Tri Wahyudi juga merusak madrasah milik pesaingnya sesama caleg, Wasik Rahman Hamsah.
Aksi penyerangan ini terekam kamera CCTV dan viral di media sosial. Pada rekaman itu, pelaku terlibat saling dorong lalu menyerang beberapa orang dalam madrasah dengan parang dan celurit di kanan dan kiri.
Beberapa orang di dalam madrasah pun lari menyelamatkan diri. Beberapa saat kemudian, warga balik menyerang dengan menggunakan meja hingga membuat pelaku lari.
Informasi yang dihimpun, Tri Wahyudi dan Wasik sama-sama caleg PKB di dapil 6, meliputi Prigen, Sukorejo dan Pandaan. Wasik merupakan caleg petahana, sementara Tri Wahyudi baru mencalokan diri.
Belum diketahui penyebab insiden terjadi. Namun, dugaannya karena urusan dukungan. Sebab, keduanya bersaing di dapil yang sama.
Dikonfirmasi atas insiden tersebut, Wasik Rahman Hamsah membenarkannya. Namun, dia tidak mengetahui alasan penyerangan itu. "Awalnya dia datang. Kemudian menyerang. Sempat diadang dengan bangkut, tapi jebol," tuturnya.
Ketua DPC PKB Kabupaten Pasuruan, Irsyad Yusuf mengatakan, insiden penyerangan tersebut terjadi karena kesalahpahaman. Karena itu pihaknya akan menyelesaikan masalah tersebut secara kekeluargaan.
"Kami atas nama partai meminta maaf atas insiden tersebut. Kami akan selesaikan masalah ini secara kekeluargaan," katanya.
Kendati demikian, pihaknya akan memanggil kedua caleg dan melakukan evaluasi. Harapannya, kasus tersebut tidak terulang lagi.
Kanit Reskrim Polsek Pandaan Iptu Budi Luhur membenarkan insiden tersebut. Peristiwa itu terjadi pada Selasa (21/11/2023) malam. "Tidak ada laporan dari pihak korban dan rencananya akan diselesaikan secara kekeluargaan," katanya.
Editor: Ihya Ulumuddin