get app
inews
Aa Text
Read Next : Tragis! IRT Tewas Ditabrak 3 Kendaraan Saat Menyeberang di Mojokerto

Banjir Bandang Terjang Mojokerto, 5 Rumah Rusak dan Puluhan Terendam

Sabtu, 19 Januari 2019 - 08:33:00 WIB
Banjir Bandang Terjang Mojokerto, 5 Rumah Rusak dan Puluhan Terendam
Warga melihat bongkahan batu besar dan batang kayu yang terbawa banjir bandang dari Gunung Penanggungan. (Foto: iNews/Sholahuddin)

MOJOKERTO, iNews.idBanjir bandang menerjang Dusun Watusari, Desa Wotang Mas Jedong, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto, Jumat (18/1/2019) malam. Akibatnya lima rumah warga rusak dan puluhan terendam.

Tak hanya itu, banjir juga menghanyutkan sejumlah ternak, barang elektronik, perabotan rumah dan kendaraan bermotor milik warga. Bahkan satu unit mobil pikap nyaris masuk sungai akibat terseret arus deras banjir.

Hingga saat ini, belum ada laporan resmi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mojokerto atas korban dan kerugian akibat musibah banjir bandang. Petugas di lapangan masih terus melakukan pendataan.

Seorang warga Khoiri mengatakan, musibah banjir bandang tersebut diawali dengan hujan deras yang mengguyur kawasan Gunung Penanggungan. Tak berselang lama, tiba-tiba terdengar gemuruh dari atas bukit dan air langsung menerjang Dusun Watusari.

“Kejadian sekitar setengah enam sore. Awalnya hujan deras cukup lama, sampai jam tujuh terjadi banjir bandang,” ujarnya.

Selain hujan, banjir bandang juga akibat kiriman air dan material dari lereng Gunung Penanggungan. Material batu dan lumpur itu terbawa hingga masuk ke pemukiman warga.

Kepala BPBD Kabupaten Mojokerto Ahmad Zaini mengatakan, kawasan Mojokerto dilanda hujan intensitas tinggi setak Jumat sore hingga malam. Hal ini menyebabkan banjir bandang namun durasinya tidak lama hanya sekitar setengah jam.

“Jadi memang ada suara gemuruh dari Gunung Penanggungan. Suara itu ternyata membawa material batu dan lumpur,” katanya.

Zaini mengaku sudah menurunkan tim ke lokasi untuk melakukan pemantauan dan pendataan. Hasilnya, ada rumah dan jembatan penghubung desa yang rusak.

“Pemkab sudah sudah menyatakan tanggap darurat bencana banjir bandang. Kami akan mendatangkan alat berat ke lokasi untuk proses pembersihan,” tuturnya.

Editor: Donald Karouw

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut