Banjir Bandang di Pasuruan, 11 Rumah Rusak Parah, 2 Orang Hilang

PASURUAN, iNews.id - Banjir bandang menerjang Desa Kepulungan, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, Rabu (3/2/2021) petang. Peristiwa ini menyebabkan 11 rumah warga rusak parah, tiga rata hingga tanah dan dua orang hilang terseret arus banjir.

Dalam video yang beredar, tampak air Sungai Kambeng meluap hingga memasuki perkampungan warga. Dengan cepat, air bercampur sampah, pohon tumbang menerjang deras dari sungai yang terletak di pinggir ruas jalan raya Surabaya-Malang.

Baca Juga

Banjir Bandang Terjang Wilayah Jombang, 7 Rumah Hancur 2 Rata dengan Tanah

"Banjir ini akibat luapan sungai di sebelah barat. Karena di jembatan aliran air tersumbat bambu hingga meluap dari belakang sehingga banyak rumah yang ambruk," ujar Kepala Desa Kepulungan Didik Hartono, Rabu (3/2/2021) malam.

Dia mengatakan, saat kejadian arus air sangat deras. Warga hanya fokus untuk menyelamatkan diri sehingga banyak harta benda hanyut tak sempat dievakuasi.

Baca Juga

Akses ke Kawah Ijen Putus Tertutup Longsor dan Banjir Bandang

"Sementara ini warga diungsikan ke balai desa. Ada delapan rumah warga yang rusak," katanya.

Baca Juga

Banjir Bandang Terjang Sikka NTT, Ratusan Rumah Terendam

Kapolres Pasuruan AKBP Rofiq Ripto Himawan mengatakan, selain menimbulkan dampak kerusakan, banjir juga menelan korban dari warga.

"Kita berduka karena terjadi luapan air banjir ini. Selama 45 tahun ini belum pernah terjadi. Sementara ini yang teridentifikasi ada delapan rumah hanyut, tiga rata tanah dan dua warga hilang, umur 60 dan 18 tahun," ujarnya.