get app
inews
Aa Text
Read Next : Contoh Teks MC Pernikahan Islami Bahasa Jawa, Singkat dan Elegan

Arti Arah Mata Angin dalam Bahasa Jawa, Pahami Makna dan Filosofinya Agar Tak Tersesat 

Kamis, 24 Agustus 2023 - 15:44:00 WIB
Arti Arah Mata Angin dalam Bahasa Jawa, Pahami Makna dan Filosofinya Agar Tak Tersesat 
Ilustrasi arah mata angin dalam bahasa Jawa. (Foto: kawruhbasa).

JAKARTA, iNews.id - Arti arah mata angin dalam bahasa Jawa patut untuk diketahui. Pemanahaman ini penting sebagai pemandu arah agar kita tidak tersesat. 

Arah mata angin merupakan konsep penting dalam navigasi dan penentuan lokasi. Hal tersebut merujuk pada delapan arah yang digunakan untuk menggambarkan arah di permukaan bumi, yakni utara, timur, selatan, barat, timur laut, tenggara, barat daya dan barat laut. 

Di kebudayaan Jawa, arah mata angin memiliki nama-nama khusus yang mencerminkan nilai-nilai dan konsep penting dalam kehidupan masyarakat Jawa. Setiap arah memiliki makna mendalam yang mencerminkan nilai-nilai kebudayaan dan kepercayaan masyarakat Jawa. 

Arti Arah Mata Angin dalam Bahasa Jawa

Berikut daftar arah mata angin dalam bahasa Jawa beserta artinya.

Utara
Lor/Ngalor (ngoko)
Ler (krama alus)

Timur
Wetan/Ngetan (ngoko)
Wetan/Ngetan (krama alus)

Barat
Kulon/Ngulon (ngoko)
Kilen/Ngilen (krama alus)

Selatan 
Kidul/Ngidul (ngoko)
Kidul/Ngidul (krama alus)

Barat Daya
Kidul kulon (ngoko)
Kidul kilen (krama alus).

Tenggara
Kidul wetan (ngoko)
Kidul wetan (krama alus)

Barat Laut
Lor kulon (ngoko)
Ler kilen (krama alus)

Timur Laut
Lor wetan (ngoko)
Ler wetan (krama alus)

Contoh percakapan

Endang: “Guntur, aku wingi nyawang awakmu neng kulon rumah sakit”
Guntur: “Iyo, kui omahe pakde ku”

Terjemahan

Endang: “Guntur, aku kemarin melihatmu di sebelah barat rumah sakit”
Guntur: “Iya itu rumah pamanku”.

Filosofi Arti Arah Mata Angin dalam Budaya Jawa

Arah mata angin disebut dengan kiblat papat lima pancer atau empat sudut dengan satu di pusat sebagai yang ke lima. Dimulai dari wetan atau timur yang berarti kawitan atau permulaan yang disimbolkan dengan kawah atau saudara kandung. 

Selanjutnya yaitu kidul atau selatan yang disimbolkan dengan darah. Kulon atau barat disimbolkan dengan plasenta dan lor atau utara disimbolkan dengan ari-ari. 

Dalam kebudayaan Jawa, arah mata angin melekat erat dalam pandangan dunia, spiritualitas dan kehidupan sehari-hari. Memahami simbolisme arah mata angin dalam konteks kebudayaan ini memberikan wawasan yang lebih dalam tentang bagaimana manusia terhubung dengan alam, spiritualitas dan makna kehidupan.

Itulah penjelasan mengenai arti arah mata angin dalam bahasa Jawa. 

Editor: Ihya Ulumuddin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut