Antisipasi Kemacetan, Pertamina Malang Siapkan Layanan Antar BBM dengan Motor 

MALANG, iNews.id - Pertamina area Malang menyiapkan pengisian bahan bakar minyak (BBM) dengan metode pesan antar menggunakan sepeda motor. Upaya ini untuk mengantisipasi kemacetan lalu lintas saat mudik lebaran di sejumlah titik di Malang. 

Sales Branch Manager Pertamina Area Malang Ubaidilah menyatakan, pengiriman BBM menggunakan sepeda motor nantinya bakal jadi alternatif pelanggan yang kehabisan BBM di tengah perjalanan atau di rumah masing-masing. 

Baca Juga

Mudik Naik Motor, Suami Istri Ini Bawa 2 Balita Tempuh Perjalanan Jakarta-Pekalongan

"Bagi konsumen yang kehabisan di jalan ataupun di rumah ternyata (BBM) mobilnya habis, itu bisa call 135. Bisa menghubungi 135, nanti dari SPBU yang stand by terdekat itu akan dikirim BBM-nya," kata Ubaidilah, Kamis (28/4/2022). 

Pihaknya menyediakan tiga unit sepeda motor untuk mengcover tiga area Kota Malang yang memiliki titik-titik kemacetan parah. Tiga unit sepeda motor ini bakal disiagakan di SPBU Tlogomas, SPBU Ciliwung, dan SPBU Langsep. 

Baca Juga

Polres Malang Siapkan 13 Posko Pengamanan Khusus Tempat Wisata selama Libur Lebaran  

"Itu sudah mengcover wilayah Kota Malang, karena ada di Tlogomas, itu untuk wilayah yang area barat, terus (SPBU) Ciliwung untuk area utara dan timur. Kemudian kita siapkan di (SPBU) Langsep," katanya. 

Baca Juga

Pastikan Mudik Aman, Kapolri-Gubernur Khofifah Tinjau Terminal Bungurasih 

Sedangkan untuk area lainnya di Malang raya, total Pertamina menyiapkan 9 unit sepeda motor mobile yang bisa mendistribusikan BBM langsung ke pelanggan yang membutuhkan. Nantinya masing-masing pelanggan bakal dikenakan ongkos tambahan Rp 8.000 sekali anter BBM-nya. 

"Malang raya ada 9 (sepeda motor), Batu ada satu, Kabupaten Malang ada lima titik, yang untuk saat ini sudah ada biaya sekitar Rp 8.000 untuk sekali antar, per antar," ujarnya. 

Di sisi lain untuk mengantisipasi kemacetan lalu lintas di jalan tol saat distribusi BBM semasa mudik lebaran, pihaknya telah berkoordinasi dengan petugas kepolisian untuk melakukan pengawalan dan pengamanan saat mendistribusikan truk tangki BBM hingga ke SPBU. 

"Kalau kendaraan BBM kalau ada kemacetan dan itu mengganggu. Sebenarnya kita sudah koordinasi dengan pihak Kapolri dengan Pertamina pusat, sudah diantisipasi, termasuk di daerah. Walaupun ada perlu bantuan untuk pengawalan BBM, sudah disiapkan di polres setempat," katanya.

Editor: Ihya Ulumuddin