get app
inews
Aa Text
Read Next : Tabrakan Innova dengan Truk Boks di Bangkalan, Sekeluarga Lolos dari Maut

Anak Durhaka di Bangkalan, Kalah Judi Online Mengamuk Aniaya Ibu Kandung

Kamis, 06 Maret 2025 - 21:37:00 WIB
Anak Durhaka di Bangkalan, Kalah Judi Online Mengamuk Aniaya Ibu Kandung
Seorang pria berinisial ZA, warga Kelurahan Pejagan, Kabupaten Bangkalan, ditangkap polisi karena menganiaya ibu kandungnya berulang kali. (Foto: Taufik Syahrawi).

BANGKALAN, iNews.id – Seorang pria berinisial ZA, warga Kelurahan Pejagan, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur tega menganiaya ibu kandungnya berulang kali. Penganiayaan itu dipicu karena kesal kalah judi online (judol).

Puncaknya, korban berinisial ZA yang ketakutan akhirnya minggat dari rumah. Korban kemudian melaporkan perbuatan anaknya ke polisi.

Kapolres Bangkalan, AKBP Hendro Sukmono menjelaskan, kronologi kejadian berawal dari kekalahan ZA dalam judi online sebesar Rp15 juta. Pelaku melampiaskan amarahnya dengan menyeret dan memukuli ibunya. 

"Tersangka ini meminta uang kepada ibunya untuk main judi slot yang mana ibunya memberikan uang Rp100.000 terlebih dahulu tersangka tidak puas kemudian melakukan pengancaman dengan obeng akhirnya si ibu menyerahkan sisanya Rp400.000 itu pada 12 Desember 2024," ujar AKBP Hendro Sukmono, Kamis (6/3/2025).

Bahkan, kata dia adik perempuan korban yang mencoba melindungi sang ibu turut menjadi sasaran kekerasan, ditendang oleh pelaku. Insiden ini sempat direkam secara diam-diam oleh adik korban, yang kesal dengan perilaku kakaknya.

"Pada dini harinya memasuki 13 Desember 2024 tiba-tiba membangunkan ibunya bahwa kalah Rp15 juta memaksa ibunya meminta uang di mana tersangka memukul ibunya bagian pipi kiri sebanyak tiga kali kemudian meminta lagi tapi tidak diberikan dan memukul lagi kemudian dilindungi oleh adiknya tapi juga ditendang oleh tersangka," ucapnya. 

Dalam video yang beredar, ZA. terlihat mengamuk, melemparkan perabotan rumah tangga, termasuk rice cooker dan mengancam ibunya dengan obeng. Korban hanya bisa menangis terisak menyaksikan perilaku durhaka anaknya. 

Setelah laporan diterima, Unit Perlindungan Perempuan dan Anak Satreskrim Polres Bangkalan langsung menangkap pelaku di rumahnya. 

Meski sempat berontak, pelaku akhirnya pasrah setelah diborgol oleh petugas. Dari hasil pemeriksaan, diketahui bahwa penganiayaan ini sudah sering terjadi, terutama saat pelaku meminta uang untuk berjudi online dan permintaannya tidak dikabulkan.

Editor: Kurnia Illahi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut