5 Fakta Penangkapan Dea OnlyFans gegara Konten Porno, Nomor 2 Bikin Jengkel 

MALANG, iNews.id - Konten Kreator Dea OnlyFans ditangkap Polda Metro Jaya. Perempuan asal Nganjuk Jawa Timur (Jatim) itu dibekuk atas konten pornografi berbayar yang dia produksi di media sosial. 

Perempuan cantik itu pun tak berdaya saat petugas menggerebek tempat kosnya di kawasan Blimbing, Kota Malang. Berikut faktanya. 

Baca Juga

Pelaku Pencabulan yang Dihajar Warga Lembang KBB Masih Diperiksa, Motif Belum Diketahui

1. Diamankan di Rumah Kos

Dea OnlyFans diamankan petugas kepolisian berpakaian preman dari Polda Metro Jaya pada Kamis sore. Dia diamankan di sebuah rumah kos yang ada di Kelurahan Blimbing, Kecamatan Blimbing, Kota Malang. 

Baca Juga

Begini Detik-Detik Dea OnlyFans Ditangkap di Kamar Kos Malang

Terlihat dari luar area rumah kos, banner rumah kos terpasang di pagar berwarna hitam di rumah tersebut.  Beberapa sepeda motor terlihat terparkir di sebuah rumah kos harian tersebut. Sejumlah orang yang ditemui di sekitar rumah kos pada Jumat sore (25/3/2022), enggan memberikan keterangan apapun perihal penangkapan Dea OnlyFans atau yang bernama asli Gusti Ayu Dewanti. 

Di rumah kos tersebut disebutkan fasilitas lengkap mulai kamar mandi dalam dan lainnya sebagaimana dilihat pada banner tersebut. Hanya satu orang pria penjaga kos yang bersedia memberikan keterangan meskipun tak detail.

Baca Juga

Viral usai Tampil di Youtube, Dea OnlyFans Ditangkap Polisi terkait Pornografi

Pria bertugas menjadi penjaga kos juga membenarkan cerita mengenai penangkapan Dea itu. Sang pria yang enggan memberikan namanya ini juga menyebut Dea memang penghuni kos yang baru beberapa hari tinggal. 

"Iya benar om, kemarin sore (Kamis) penangkapannya. Polisinya bawa dan menunjukkan surat penangkapan. Ketika lihat fotonya, eh itu perempuan yang tinggal di kamar lantai atas," ucap dia kepada awak media, pada Jumat sore.

2. Ngaku Mahasiswi dan Ditemani Ibunya

Penjaga kos yang enggan disebutkan namanya mengaku Dea OnlyFans sudah tinggal selama 10 hari di rumah kos yang dijaganya. Saat pertama kali datang dan masuk ke rumah kos, Dea mengaku sebagai mahasiswi sebuah perguruan tinggi di Kota Malang. 

"Kita anggapnya mahasiswi seperti yang lain. Karena awal yang disampaikan begitu, dari awal pesan kos," ucap dia.

Saat masuk pertama kali Dea diantar oleh seorang perempuan yang diakui sebagai ibunya. Bahkan sang ibu sempat ikut tinggal di rumah kos yang berada di belakang Plasa Telkom Blimbing ini. "Iya, di antar ibunya juga ke sini. Baru tinggal 10 hari. Dia booking kos sebulan dan dibayar tunai sebesar Rp 2,5 juta," jawabnya. 

3. Berpakaian Tidur Saat Diamankan

Saat diamankan Dea OnlyFans tengah berada di dalam kamar tidur kosnya. Dari video yang diperoleh, perempuan cantik itu tengah mengenakan pakaian tidur berwarna putih sejenis kimono. Dua pria yang diduga sebagai kepolisian berpakaian preman mengetuk kamarnya. 

Tak berselang lama Dea OnlyFans keluar dari kamar tidurnya. Dea kemudian menuju sebuah ruangan, dengan disertai tiga laki-laki dan satu perempuan yang diduga polisi berpakaian preman.

4. Ketua RT Sempat Didatangi Polisi 

Sebelum diamankan pada Kamis sore (24/3/2022) Dani, pengurus RW rumah kos Dea mengaku sempat ada beberapa orang pria yang diduga anggota polisi berpakaian preman, mencari rumah Ketua RT. Dani kebetulan sedang berada di depan lokasi penangkapan, Kamis (24/3/2022), sekitar pukul 15.00 WIB. 

"Seperti yang ramai diberitakan, iya benar disini penangkapannya. Kami sendiri tidak tahu, baru tahu setelah ada beritanya," kata dia.

Menurut Dani, tempat dimana Dea OnlyFans ditangkap merupakan rumah kos harian dan bulanan yang baru enam bulan beroperasi. Pengurus RW maupun RT tak mengetahui detail siapa penghuni kos, kecuali mereka yang memang menginap dengan durasi lama. 

"Kami tidak tahu siapa satu per satu penghuni. Tapi disitu ada penjaganya. Baru satu bulan buka rumah kos, sebelumnya adalah kafe," katanya. 

Bagi warga penangkapan Dea OnlyFans oleh Polda Metro Jaya sungguh mengejutkan. Disisi lain, penangkapan juga membawa aib bagi lingkungan RW setempat.

5. Sang Ibu Sempat Melihat Kondisi Kamar Kosnya

Usai diamankan pada Kamis sore (24/3/2022) dan dibawa ke Jakarta, penjaga kos menyatakan ibunya yang sempat mengantarkan Dea datang ke rumah kos 10 hari lalu sempat datang. Kedatangan ibunya pada Jumat pagi (25/3/2022) untuk mengecek kondisi kamar kos Dea, termasuk barang-barang miliknya. 

Penjaga kos pun membeberkan jika barang-barang Dea masih aman dan tetap berada di dalam kamar. Termasuk motor Honda Vario yang dibawa saat mulai sewa kamar.

"Saya bilang ke ibunya tadi. Siapapun tidak boleh masuk atau ambil barang. Kecuali ibu, motornya juga masih di parkiran depan. Saya punya tanggung jawab untuk ini," ujarnya. 

Editor: Ihya Ulumuddin