307 KK Terdampak Banjir Luapan Sungai Banter Lumajang, Aktivitas Terganggu 

LUMAJANG, iNews.id - Aliran Sungai Banter di Kecamatan Rowokangkung, Kabupaten Lumajang meluap dan membanjiri permukiman warga, Senin (7/11/2022). Akibatnya, ratusan rumah yang dihuni 307 kepala keluarga terendam. 

Belum ada laporan korban akibat banjir ini. Namun, banjir setinggi 20-100 sentimeter membuat aktivitas masyarakat terganggu.

Baca Juga

Respons Cepat Pemkot Semarang Tangani Banjir dan Longsor di Sejumlah Wilayah Terdampak

Pantauan di lokasi, selain permukiman warga, banjir juga merendam puluhan hektar lahan pertanian. Kondisi ini mengancam hasil panen warga. 

Menurut salah seorang warga, Tugiri, banjir terjadi sejak Senin (7/11/2022) sore. Saat itu air tiba-tiba datang dan masuk ke permukiman warga. "Banjir ini akibat hujan deras sejak tadi malam. Akhirnya sungai meluap dan masuk ke rumah," katanya.

Baca Juga

Tebing Gunung Gumitir di Jember Longsor Timpa Rumah Warga, 1 Tewas Tertimbun

Tugiri mengatakan, akibat banjir ini hampir semua aktivitas masyarakat terhenti. Pasalnya semua terendam, termasuk lahan pertanian. "Tidak bisa ke mana-mana. Semua terendam," ujarnya. 

Dia berharap bantuan segera datang, khususnya suplai air bersih. Sebab, akibat banjir ini, sumur-sumur warga tercemar dan tidak bisa digunakan. 

Baca Juga

Video Detik-detik Abrasi Sebabkan Bangunan Roboh di Pantai Soge Pacitan, Warga Heboh

"Selain air bersih juga bantuan makanan siap saji. Sebab, tidak bisa memasak akibat dapur terendam banjir," katanya. 

Sementara itu petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang masih mendata warga yang terdampak dan membutuhkan bantuan. "Sementara yang terdampak 307 KK. Rumah mereka terendam banjir. Untuk (korban) jiwa belum ada," ujarnya. 

Editor: Ihya Ulumuddin