get app
inews
Aa Text
Read Next : Mes Karyawan Toko Bangunan di Surabaya Ludes Dilalap Api, 14 Mobil Damkar Dikerahkan

3 Pelaku Penembakan Misterius di Surabaya Ditangkap

Senin, 27 Mei 2024 - 15:35:00 WIB
3 Pelaku Penembakan Misterius di Surabaya Ditangkap
Polda Jawa Timur (Jatim) menangkap tiga pelaku penembakan misterius di sejumlah lokasi di Surabaya. (Foto: Lukman Hakim).

SURABAYA, iNews.id - Polda Jawa Timur (Jatim) menangkap tiga pelaku penembakan di sejumlah lokasi di Surabaya. Ketiga pelaku berinisial NBL (20 tahun), JLK (19 tahun) dan seorang anak berhadapan dengan hukum (di bawah umur).

Mereka melakukan penembakan di empat lokasi dengan korban berbeda. Korban pertama berinisial AR dengan luka di bibir dan pelipis kiri. Lokasi penembakan di Jalan Tol Surabaya-Kejapanan KM 758, Minggu (19/5/ 2024) pukul 01.05 WIB. 

Setelah itu, penembakan di Jalan Tol Sidoarjo-Surabaya KM 755 pukul 02.12 WIB. Korban berinisial EC dengan lima luka di bagian muka.

Penembakan juga dilakukan terhadap dua korban pada selasa (21/5/2024). Pertama, lokasi di Jalan Tol Sidoarjo-Surabaya KM 748 dengan korban berinisial RW luka di pelipis kiri, pukul 04.10 WIB. Serta kejadian di Jalan Raya Babatan Unesa, Surabaya dengan korban berinisial K, pukul 04.35 WIB.

Di Jalan Raya Babatan ini, korban K luka di bagian perut kanan. Saat itu, korban sedang membawa gerobak sampah. “Sebelum menembak, pelaku menyalip dan sejajar dengan jarak tiga meter dilakukan penembakan,” ujar Dirreskrimum Polda Jatim, Kombes Pol Totok Suharyanto, Senin (27/5/2024).

Untuk peran tersangka, NBL menjadi pengemudi mobil. Kemudian melakukan penembakan terhadap AR dan RW. Sedangkan tersangka JLK berperan sebagai eksekutor terhadap korban EC dan K, duduk di jok depan kiri. ABH berperan penembak korban K, duduk di jok tengah. Ketiga pelaku menembak menggunakan airsoft gun. 

“Saat beraksi pelaku menggunakan pelat nomor palsu,” ucapnya.

Menurutnya, motif ketiga pelaku yang sudah ditetapkan sebagai tersangka ini karena iseng. “Motif pelaku iseng karena terobsesi kerap bermain game online perang-perangan. Jadi mereka membeli airsoft gun dan melakukan aksi di tol dan di beberapa tempat di Surabaya. Pelaku juga mengganti plat nomor mobil yang digunakan untuk penembakan," katanya.

Dia menyampaikan, dua pelaku  masih berstatus mahasiswa. Sedangkan satu tersangka lainnya masih di bawah usia 17 tahun atau masih SMA. 

”Pelaku ini membeli senjata air softgun melalui marketplace atau online,” katanya.

Dalam kasus ini, Polda Jatim menyita sejumlah barang bukti, seperti lima senjata air softgun, satu unit mobil SUV, tujuh buah peluru plastik, rekaman CCTV, dua tabung gas isi ulang senjata, satu kotak peluru dan dua bungkus peluru plastik airsoft gun. 

Editor: Kurnia Illahi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut