3 Jalur Alternatif Surabaya Solo dengan View Gunung Lawu yang Bikin Betah di Jalan!
SOLO, iNews.id - Bagi para pengendara yang sering melintas di jalur Jawa Timur menuju Jawa Tengah, 3 jalur alternatif Surabaya Solo kini menjadi topik yang banyak dicari. Perjalanan darat dari Surabaya ke Solo memang menjadi salah satu rute favorit bagi masyarakat yang ingin bepergian antarkota, baik untuk urusan bisnis, keluarga, maupun wisata.
Meski jarak kedua kota ini hanya sekitar 260 kilometer, kondisi lalu lintas dan kepadatan jalur utama membuat banyak orang mencari rute alternatif yang lebih efisien dan menyenangkan.
Berikut 3 jalur alternatif Surabaya Solo yang bisa dipilih sesuai dengan kebutuhan, apakah ingin cepat sampai, menikmati pemandangan alam, atau mencari rute yang lebih hemat bahan bakar.
Rute pertama ini merupakan pilihan paling cepat dan modern bagi pengendara yang ingin perjalanan nyaman dan minim hambatan. Dari Surabaya, Anda dapat masuk ke Tol Surabaya–Mojokerto, kemudian melanjutkan ke Tol Jombang–Ngawi, dan keluar di Gerbang Tol Colomadu yang langsung mengarah ke Kota Solo.
Jarak tempuh melalui jalur tol ini sekitar 270 kilometer dengan waktu perjalanan 3,5–4 jam jika lalu lintas lancar. Biaya tol memang cukup tinggi, berkisar antara Rp200.000–Rp250.000 untuk kendaraan pribadi, namun sebanding dengan kenyamanan dan waktu tempuh yang lebih singkat.
Kelebihan jalur ini adalah kondisi jalan yang mulus, rest area lengkap di setiap 30–40 kilometer, serta fasilitas seperti SPBU, toilet, minimarket, dan restoran. Anda juga bisa menikmati kuliner khas Jawa Timur di rest area, seperti sate Ponorogo, rawon, atau nasi pecel khas Madiun.
Namun, kekurangan rute ini adalah kurangnya pemandangan alami karena sebagian besar waktu perjalanan dilakukan di jalan tol. Jalur ini cocok untuk pengendara yang mengutamakan kecepatan dan kenyamanan, seperti perjalanan dinas atau perjalanan malam hari.
Jika Anda ingin rute yang lebih menantang dan penuh panorama alam, jalur Surabaya – Mojosari – Pacet – Cangar – Batu – Karanganyar – Solo bisa menjadi pilihan menarik. Jalur ini menawarkan perjalanan melintasi pegunungan dan perbukitan indah di kawasan Malang Raya dan Batu.
Dari Surabaya, perjalanan dimulai ke arah selatan melalui Mojosari, kemudian naik ke kawasan wisata Pacet dan Cangar, yang terkenal dengan pemandian air panas dan hutan pinusnya. Setelah itu, Anda akan melewati Kota Batu, yang dikenal dengan udara sejuk serta deretan wisata seperti Selecta, Jatim Park, Museum Angkut, dan Batu Love Garden.
Perjalanan dari Batu ke Karanganyar bisa ditempuh lewat jalur Gunung Lawu, melewati Cemoro Kandang atau Cemoro Sewu, tergantung kondisi jalan. Rute ini menantang karena berkelok-kelok dan menanjak, tetapi pemandangan alamnya sangat memanjakan mata—terutama bagi wisatawan yang ingin merasakan pengalaman berkendara di jalur pegunungan.
Waktu tempuh jalur ini sekitar 6–7 jam, tergantung kondisi lalu lintas dan cuaca. Meski lebih lama dibandingkan jalur tol, banyak pengendara memilihnya karena menawarkan petualangan dan wisata alam sekaligus. Di sepanjang perjalanan, Anda dapat berhenti sejenak menikmati kuliner khas seperti bakso Malang, sate kelinci Batu, atau wedang ronde di Tawangmangu.
Pilihan ketiga dari 3 jalur alternatif Surabaya Solo ini bisa menjadi kompromi antara kecepatan dan keindahan alam. Dari Surabaya, Anda dapat melalui Krian – Mojokerto – Nganjuk, kemudian lanjut ke Saradan – Madiun – Sragen, dan akhirnya tiba di Solo. Jalur ini bisa ditempuh melalui kombinasi tol dan jalan nasional, tergantung preferensi Anda.
Kelebihan utama jalur ini adalah lalu lintasnya yang relatif lancar dibandingkan rute utama, serta kondisi jalan nasional yang sudah diperlebar dan beraspal baik. Rute ini juga dilengkapi banyak tempat istirahat dan warung makan khas daerah, sehingga cocok bagi pengemudi jarak jauh.
Beberapa titik menarik di jalur ini antara lain:
Waktu tempuh rute ini berkisar 5–6 jam, tergantung kondisi lalu lintas. Biaya perjalanan lebih hemat karena bisa meminimalkan penggunaan tol, namun tetap menawarkan kenyamanan dengan infrastruktur yang baik.
Sebelum memutuskan memilih salah satu dari 3 jalur alternatif Surabaya Solo, ada beberapa hal yang sebaiknya diperhatikan agar perjalanan lebih aman dan menyenangkan:
Melalui 3 jalur alternatif Surabaya Solo, setiap pengendara memiliki pilihan sesuai kebutuhan dan selera. Jalur tol menawarkan kecepatan dan kenyamanan, rute pegunungan memberi pengalaman wisata dan pemandangan indah, sementara jalur Nganjuk–Madiun menjadi pilihan efisien bagi yang ingin keseimbangan antara hemat dan lancar.
Editor: Komaruddin Bagja