SURABAYA, iNews.id - Dalam Konferensi Pers, Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengungkap motif pelaku pengeboman di Indonesia. Menurut Kapolri ini adalah instruksi dari pimpinan mereka.
Kapolri menduga kasus tersebut ada hubungannya dengan penangkapan kembali pimpinan Jamaah Ansorut Daulat (JAD) Aman Abdurrahman.
Diketahui, Aman yang saat itu sedang dalam masa kurungan ditambah masa tahanannya karena diduga kuat menjadi otak sekaligus penyandang dana kasus bom Thamrin di Jakarta, pada 2016.
Hal tersebut diduga Tito menjadi penyebab berontaknya pasukan JAD di Surabaya dan Sidoarjo, Jawa Timur, termasuk di Markas Komando (Mako) Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat.
Video Editor: Khoirul Anfal
Editor : Dani M Dahwilani
Artikel Terkait