TUBAN, iNews.id - Perusakan tempat ibadah menimpa Masjid Baiturrahim di Jalan Sumurgempol, Tuban, Jawa Timur, Selasa, 13 Februari 2018 dini hari WIB. Akibat kejadian tersebut, seluruh kaca masjid pecah dan tembok masjid ternoda darah.
Meski pemeriksaan belum selesai, polisi sudah mengambil kesimpulan bahwa pelakunya orang yang mengalami gangguan jiwa.
Sejumlah saksi mengatakan, pelaku datang ke masjid bersama lima orang kawannya pada Senin, 12 Februari 2018 siang. Namun pada saat Salat Ashar dan Maghrib, mereka malah keluar area masjid dan baru kembali saat Isya.
Warga yang curiga sempat menanyai para pelaku, namun justru dijawab dengan kasar. Kejadian perusakan baru diketahui sekitar pukul 01.00 WIB saat warga mendengar adanya keributan di dalam masjid dan mendapati seluruh kaca tempat suci itu pecah.
Tidak ingin menimbulkan kekacauan lebih jauh, warga menyerahkan enam orang terduga perusakan masjid ke polisi.
Wakapolres Tuban Komisaris Polisi Teguh Priyo Wasono mengatakan pelaku perusakan masjid diketahui bernama Ahmad Falih dan menderita gangguan jiwa. Dia beserta rombongan yang berjumlah enam orang mengaku ke Tuban untuk berobat spiritual ke Gus Mad, yang rumahnya di depan Masjid Baiturahim.
Kini, Ahmad Falih sudah dibawa ke Rumah Sakit Jiwa Menur di Surabaya, Jawa Timur, untuk pemeriksaan kejiwaan lebih lanjut.
Video Editor: Alvian Surya
Editor : Dani M Dahwilani
Artikel Terkait