BOJONEGORO, iNews.id - Tanaman padi berusia dua bulan milik petani di Desa Bogo membusuk setelah sepekan terendam banjir luapan Sungai Bengawan Solo. Di desa tersebut, terdapat ratusan hektar tanaman padi di sepanjang bantaran Sungai Bengawan Solo yang mengalami kondisi serupa.

Sementara itu, sejumlah petani yang tanamanya sudah berbuah memilih untuk memanen dini tanaman padi mereka, meski hasil yang diperoleh tidak sebanding dengan biaya yang dikeluarkan pada masa tanam dan perawatan.

Data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bojonegoro, banjir luapan Sungai Bengawan Solo sedikitnya merendam 1.500 hektare tanaman padi yang tersebar di 71 desa.

Video Editor: Khoirul Anfal


Editor : Dani M Dahwilani

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network