Sejumlah siswa di Malang menaiki getek untuk berangkat sekolah. (Foto: iNews.id/Deni Irwansyah)

MALANG, iNews.id - Video sejumlah siswa SMP di Kota Malang berangkat sekolah naik getek (rakit bambu) viral di media sosial. Mereka menyeberangi Sungai Brantas karena jembatan penghubung sedang diperbaiki. 

Dalam video yang beredar, anak-anak ini terlihat antre untuk menyeberang sungai yang memisahkan Kelurahan Mergosono dengan Bumiayu. Mereka dengan tertib naik di atas getek untuk berangkat ke sekolah.

Sebelum jembatan diperbaiki, anak-anak ini berangkat dan pulang sekolah dengan berjalan kaki. Jembatan itu menjadi satu-satunya penghubung dua kelurahan. Jika memutar ke jalan lain, butuh waktu hingga setengah jam.

“Sudah tiga hari lewat sini, kalau muter bisa 30 menit,” kata Dandi Kurniawan, salah satu siswa.

Menurutnya, adanya getek ini sangat membantu anak-anak berangkat dan pulang sekolah. Mereka juga hanya diminta membayar seiklasnya. Bahkan kalau tidak membawa uang saku juga boleh naik tanpa membayar.

“Tidak harus bayar. Seikhlasnya ga bawa uang juga boleh,” katanya.

Ketua RT 11 Kelurahan Mergosono, Hadi Prasetyo mengatakan, ide membuat getek ini untuk membantu siswa menyeberangi sungai karena jembatan utama sedang diperbaiki. Warga menggunakan tong bekas yang dirakit dengan bambu secara bergotong royong.  

“Sekali angkut bisa delapan anak atau enam orang dewasa,” katanya.

Awalnya getek ini hanya untuk melayani anak sekolah. Namun seiring berjalannya waktu masyarakat umum juga memanfaakan fasilitas ini. Setiap penumpang wajib mengenakan pelampung yang sudah disiapkan. 


Editor : Kuntadi Kuntadi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network