BOJONEGORO, iNews.id - Penjual kopi batok di Bojonegoro viral setelah memenangi pemilihan kepada desa di Desa, Kecamatan Ngraho, Kabupaten Bojonegoro. Pasalnya, penjual kopi bernama Lukman ini memenangkan kontestasi melawan petahana tanpa mahar sepeser pun.
Informasi yang dihimpun, penjual kopi ini maju sebagai calon kepala desa atas permintaan warga. Warga sengaja memilih karena sosoknya yang dianggap jujur dan baik serta memiliki kepekaan sosial yang tinggi.
Video kemenangan penjual kopo batok klopo ini pun langsung viral di media sosial. Pada video tersebut dia diarak ratusan warga.
Tangis sang kades terpilih pun pecah saat dihampiri orang tuanya. Dia pun langsung memeluk dan bersujud di depan ibunya.
Hasil penelusuran iNews.id, laki-laki 42 tahun ini sudah bekerja sebagai penjual kopi sejak lima tahun lalu. Selama itu dia banyak bertemu warga mulai dari pemuda hingga para petani dan diminta untuk mencalonkan diri sebagai kepala desa.
Berbekal kejujuran dan jiwa sosial, lulusan sekolah menengah atas (SMA) ini pun berhasil menang melawan petahana dan satu calon lainnya dalam Pilkades serentak pada 26 Oktober lalu.
Ditemui di rumahnya, Lukman mengaku tidak ada niat dan mimpi menjadi kepala desa. Namun karena dukungan dari warga akhirnya dia menjadi kontestan dan terpilih. "Ya mudah-mudahan bisa amanah dan membangun desa. Apa yang sudah baik akan kami lanjutkan dan yang kurang, diperbaiki," tuturnya.
Sementara itu di mata warga, Lukman merupakan sosok yang sederhana, jujur dan memiliki jiwa sosial tinggi. Karena itu mereka gembira, Lukman berhasil memenangkan kontestasi.
"Mas Lukman baik. Orangnya jujur dan ramah. Jiwa sosialnya juga tinggi. Mudah-mudahan, ke depannya Mas Lukman dapat membawa Desa Ngraho Menjadi lebih baik lagi," ujarnya.
Diketahui, pada Pilkades ini Lukman Kharis mendapatkan suara 497 dari total DPT sebanyak 1.154 orang. Selisih suara Lukman sebanyak 189 dari calon petahana.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait